Sentimen
Negatif (98%)
11 Mei 2023 : 11.41
Informasi Tambahan

BUMN: BRI

Waspada QRIS Palsu, Ini Modus yang Biasa Digunakan Pelaku

11 Mei 2023 : 18.41 Views 1

Detik.com Detik.com Jenis Media: Ekonomi

Waspada QRIS Palsu, Ini Modus yang Biasa Digunakan Pelaku
Jakarta -

Kasus penipuan atau fraud terus merajalela setiap tahunnya. Seiring dengan perkembangan teknologi, modus operasinya pun semakin mutakhir.

Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu di Singapura. Seorang wanita kehilangan $20,000 dari rekeningnya setelah meng-scan QR Code dan mendownload aplikasi pihak ketiga untuk menyelesaikan 'survei'.

Lebih lanjut, Sunday Times Singapore memberitakan sejak Maret 2023 telah ada 113 korban penipuan online dengan kerugian diperkirakan $445,000. Cyber Security Agency of Singapore mengungkapkan salah satu modus yang kerap digunakan adalah dengan memasang QR Codes palsu di gerai makanan dan minuman untuk menipu korban dengan promo-promo palsu. QR Code itu sengaja dipasang di gerai-gerai makanan resmi agar konsumer terkecoh dan tidak bisa membedakan antara QR Code asli dan palsu.

-

-

Biasanya saat QR Code palsu tersebut di scan, konsumer akan diminta menginstall aplikasi pihak ketiga berisi malware yang dapat membobol akses ke fitur-fitur smartphone seperti kamera hingga bahkan facial recognition.

Dengan mengakses kamera, penipu bisa memantau aktivitas korbannya. Saat korban tertidur, penipu akan melancarkan aksinya mengakses informasi serta rekening korban menggunakan malware. Penipu juga bisa mengendalikan fitur facial recognition untuk memaksa korban menginput password secara manual. Alhasil, penipu bisa mengetahui password dan kode keamanan milik korban.

Untuk mencegah kasus serupa terjadi pada nasabah, Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah pencegahan.

"Guna mencegah fraud QRIS ini, Bank BRI melakukan verifikasi data sesuai SOP dalam hal dokumen wajib untuk melampirkan data KTP Merchant yang langsung tervalidasi ke portal Dukcapil, serta perjanjian kerjasama wajib untuk ditandatangani oleh pihak merchant owner," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (10/5/2023).

"Selain itu pada prosesnya marketing BRI selalu melakukan on the spot ke merchant untuk melihat langsung lokasi usaha merchant sehingga memastikan dengan kesesuaian dan profil usaha," sambungnya.

Aestika menuturkan penginputan nama merchant selalu melalui proses verifikasi yang ketat di mana nama usaha disesuaikan dengan plang usaha ataupun clue seperti alamat hingga nama jalan. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan QRIS oleh merchant.

Aestika menerangkan modus penipuan dengan menggunakan QRIS juga bisa terjadi oleh pembeli yang membuat struk palsu QRIS dengan nama merchant, jenis barang, dan jumlah transaksi yang telah perkirakan di awal. Struk palsu itu kemudian diperlihatkan kepada penjual setelah seolah-olah bertransaksi dengan pembayaran menggunakan scan barcode QRIS.

"Sehingga, penjual telah memberikan barang/jasa-nya namun tidak menerima pembayaran ke rekeningnya. Untuk penipuan jenis ini, merchant seharusnya menyerahkan barang/jasa jika sudah terdapat notifikasi masuk baik dari mesin EDC jika itu QRIS Dinamis di EDC, ataupun melalui SMS notifikasi atau bahkan melalui notifikasi BRIMO jika rekening telah terdaftar aplikasi BRIMO," urainya.

Aestika menambahkan merchant BRI juga bisa bisa mendownload aplikasi BRIMerchant di Play Store untuk mengecek apakah transaksi yang sudah dilakukan sukses atau tidak.

Sementara dari sisi pembeli, dapat menggunakan QRIS melalui aplikasi mobile banking BRImo. Lewat aplikasi tersebut, nasabah bisa melihat nama merchant QRIS secara lengkap ketika bertransaksi sehingga lebih aman dan memudahkan proses verifikasi.

Aestika menegaskan kehati-hatian dalam bertransaksi QRIS harus dilakukan oleh semua pihak yang terlibat, baik dari sisi merchant QRIS, pembeli, PJP acquirer hingga issuer agar transaksi berjalan aman dan lancar.

"Bagi semua merchant BRI, terutama merchant masjid, yayasan, ataupun lembaga non-profit lainnya agar dapat memeriksa kondisi stiker QRIS secara rutin untuk memastikan keasliannya, dalam kondisi baik, tidak pudar, tidak ditimpa sticker lain, ataupun adanya indikasi manipulasi lainnya," pungkasnya.

Simak Video "Tampang Penyebar QRIS 'Palsu' di Masjid Istiqlal hingga Jaksel"
[-]
(ega/ega)

Sentimen: negatif (98.5%)