Guardians of the Galaxy Vol 3 Punya Marvel Diramal Dongkrak Bisnis DC, Kok Bisa?
Detik.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta -
Selama lebih dari satu dekade, persaingan antara Marvel (milik Disney), dan DC (milik Warner Bros), terus bergulir. Namun kali ini berbeda, kesuksesan DC berpotensi terdongkrak naik oleh film Marvel 'Guardians of the Galaxy Vol 3'.
Dilansir dari CNBC, Jumat (5/5/2023), film 'Guardians of the Galaxy Vol 3' ini diharapkan dapat menghasilkan antara US$ 120-155 juta atau setara Rp 1,8-2,3 triliun di dalam negeri selama pembukaannya pada akhir pekan yang akan datang. (asumsi kurs Rp 15.000/US).
Angka tersebut setara dengan saat perilisan 'Guardians of the Galaxy: Vol. 2' pada 2017 silam yang dapat menghasilkan US 870 juta atau setara 13,05 triliun secara global, menurut data Comscore.
Perilisan film 'Guardians of the Galaxy Vol 3' pada Jumat ini secara simbolis menandai akhir dari hubungan penulis dan sutradara James Gunn dengan studio buku komik Marvel, sekaligus awal pemerintahannya di DC.
James Gunn sendiri telah ditunjuk sebagai co-CEO DC Studios pada akhir tahun lalu. Oleh karena itu, kesuksesan film Marvel tersebut bisa menjadi pertanda baik bagi musuh bebuyutan studio milik Disney itu.
Langkah tersebut menjadi salah satu strategi DC menghadapi tantangan yang terjadi akibat pandemi COVID-19 melanda, hingga menyebabkan penurunan di industri film. Smeentara itu, Marvel sendiri tetap berada di bawah pengawasan Kevin Feige.
"Ini bukan hubungan oposisi (Marvel dan DC). Saya benar-benar berpikir itu aditif," kata ahli strategi industri di Parrot Analytics, Brandon Katz.
Bersambung ke halaman selanjutnya.
Sentimen: negatif (80%)