Ginting Komplet dari Segi Teknik
CNNindonesia.com Jenis Media: Sport
Legenda badminton Indonesia Taufik Hidayat menyebut Anthony Ginting adalah sosok pemain yang komplet dari segi teknik namun masih butuh sejumlah langkah untuk terus meningkatkan kualitasnya.
Taufik menyatakan bahwa banyak orang yang berpendapat bahwa Ginting punya bekal dan modal sebagai pemain papan atas. Hal itu bisa jadi bekal Ginting untuk bersaing di level atas.
"Kalau saya lihat dari komentar senior yang di luar dan di dalam [negeri], sebenarnya Ginting itu pemain yang komplet. Memang dia punya kelas tersendiri dan memang sudah di level atas," ucap Taufik.
Namun dengan bekal teknik yang mumpuni, Ginting sejauh ini masih belum konsisten. Ginting beberapa kali bisa tampil spektakuler dan meraih juara tetapi juga kadang kalah di babak awal.
"Kalau saya lihat, mungkin Ginting agak kurang stabil. Mungkin dari segi fisik, mungkin dari segi mental. Tetapi kalau dari segi teknik sudah cukup bagus."
"Di situlah peran tim yang di samping dan di belakang, pelatih, pelatih fisik, dan psikolog, timnya Ginting di belakang [diperlukan]. Sekarang paling stabil Viktor Axelsen kalau yang lain masih naik-turun," ujar Taufik.
Ginting saat ini ada di peringkat kedua BWF. Ia hanya kalah dari Viktor Axelsen dari segi pengumpulan poin.
Tak hanya sekadar posisi ranking yang bagus, Taufik pun berharap bahwa Ginting bisa terus menunjukkan konsistensi dan kestabilan pada tiap turnamen yang diikuti olehnya.
"Meskipun sekarang dia ranking dua, kalau menurut saya sekarang kalau kita ikut pertandingan yang lain tidak ikut, ranking akan otomatis naik sendiri."
"Yang ingin kita lihat itu kestabilan di satu kompetisi, dimana dia bisa mencapai, juara, final, atau semifinal. Itu levelnya Ginting sudah harus di situ. Makanya harus diperkuat tim pendukungnya. Pelatih fisik, pelatih teknik, dan lain-lain. Sekarang juga dibilang sudah ada sports science," ucap Taufik.
[-]
Anthony Ginting sukses menjadi juara Asia setelah memenangkan Badminton Asia Championships (BAC) 2023. Ginting menaklukkan Loh Kean Yew dengan skor 21-12, 21-8.
"Mudah-mudahan ini jadi satu motivasi buat Ginting, bahwa dia ada di level atas. Untuk memacu dia bisa bersaing bukan hanya di Asia saja, karena masih banyak pertandingan yang lebih besar," tutur Taufik.
(ptr/nva)Sentimen: positif (76.2%)