Mikel Arteta dikritik tak bikin perubahan di lini belakang saat tertinggal melawan Man City terutama tetap mainkan Rob Holding. Ia mengungkap alasan soal itu.

Arsenal tumbang 1-4 di markas Man City, Etihad Stadium, pada laga lanjutan Liga Inggris, Kamis (27/4/2023) dini hari WIB. The Gunners kebobolan empat gol akinat brace Kevin De Bruyne, John Stones dan Erling Haaland. Mereka hanya bisa membalas melalui Rob Holding.

Kekalahan ini membuat Arsenal terancam kehilangan status sebagai pemuncak klasemen. Meriam London saat ini masih masih di urutan teratas dengan 75 angka unggul dua angka dari Man City di urutan kedua.

-

-

Namun, Arsenal telah memainkan dua laga lebih banyak dari Man City. Hal ini membuat Man City berpeluang menyalip Arsenal dengan keunggulan empat angka jika bisa menyapu bersih semua laga tersisa dengan kemenangan.

Taktik yang diusung manajer Arsenal Arteta menjadi sorotan akibat kekalahan ini. Salah satu yang banyak dikritik adalah keputusannya untuk terus memainkan Rob Holding.

Holding bermain dalam beberapa laga terakhir di jantung pertahanan setelah bek andalan Arsenal, Wiliam Saliba, cedera. Holding kesulitan menggantikan peran Saliba di laga-laga sebelum kontra Man City.

Arsenal selalu kebobolan dalam lima laga sebelum Man City saat Holding bermain. Arsenal juga tiga kali beruntun gagal menang.

Arsenal padahal masih memiliki Jakub Kiwior sebagai opsi lain. Namun, Arteta tak berani melakukan perubahan bahkan Holding tampil penuh selama 90 menit melawan Man City.

Arteta mengungkap alasan tak melakukan perubahan di lini belakang saat melawan Man City. Pria asal Spanyol mengungkap dirinya tak mau mengambil risiko. Apalagi, Arsenal harus tertinggal cepat akibat gol De Bruyne.

"Kami telah melakukannya di masa lalu dengan cara yang berbeda dan itu tidak menjamin Anda apa pun. Saatnya untuk bercermin pada apa yang bisa kami lakukan dengan lebih baik dan menghadapi pertandingan berikutnya," ujar Arteta dikutip dari Metro.

"[Sebelum pertandingan] saya melihat tim benar-benar melakukannya, dan sangat yakin bahwa mereka akan melakukan sesuatu. Namun, saat kami baru memulai kami ketinggalan dan setelah itu, kami berjuang untuk mengatasinya," jelasnya.