Sentimen
Positif (99%)
26 Apr 2023 : 07.36
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Tesla

BUMN: PT Pertamina

Kab/Kota: Berlin

Tokoh Terkait

Dapat Subdisi sampai Ngecas Gratis! Pembeli Mobil Listrik Tesla di Jerman Menang Banyak

Detik.com Detik.com Jenis Media: Otomotif

26 Apr 2023 : 07.36
Dapat Subdisi sampai Ngecas Gratis! Pembeli Mobil Listrik Tesla di Jerman Menang Banyak
Jakarta -

Merek mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla, ternyata cukup populer di Jerman. Selain karena spesifikasi dan fiturnya yang mumpuni, Tesla juga menawarkan fasilitas pengecasan gratis bagi konsumennya.

Fasilitas pengecasan gratis yang ditawarkan oleh Tesla kepada pemiliknya di Jerman tak sekadar pengecasan berdaya rendah. Mereka menggratiskan penggunaan Tesla Super Charger.

"Tapi kalau di Jerman sendiri, masalah charging port gratis tuh ada di-provide sama Tesla-nya. Jadi di setiap Autobahn jarak sekitar 20 km, 15 km, itu ada Tesla Super Charge," ujar pegawai Tesla Berlin asal Indonesia, Kevin Nizam Nabila kepada detikcom.

-

-

Kevin yang merupakan Supplier Quality Assurance Tesla Berlin mengaku tidak mengetahui sampai kapan Tesla menggratiskan penggunaan Super Charger.

Namun menurutnya, selama program ini berlangsung, pemilik mobil listrik Tesla di Jerman sangat diuntungkan. Sebab harga listrik di Jerman tengah naik.

"Jadi mungkin 5 tahun ke depan atau beberapa tahun ke depan sih akan berbayar sih. Tapi gatau sampai kapan itu gratisnya. Untuk saat ini masih gratis," ujar Kevin.

"Tapi ya gitu. Sekarang harga listrik di Jerman naik," lanjutnya.

Perlu diketahui, Tesla Super Charger diklaim dapat 'menambah jarak tempuh' mobil Tesla hingga 275 km dalam waktu 15 menit saja. Pengecasan super cepat dari Tesla ini bisa tembus 250 kW dan saat ini secara global sudah ada lebih dari 45 ribu titik yang tersebar.

Masyarakat Jerman yang hendak membeli mobil listrik cukup beruntung. Selain pengecasan gratis dari Tesla, per Januari 2023 ini, pemerintah Jerman memberikan insentif kepada mobil listrik murni.

Potongan harga yang diberikan oleh pemerintah sebesar Rp 73,1 jutaan (4.500 euro) untuk mobil listrik di harga maksimal Rp 649 jutaan (40.000 euro).

Sedangkan untuk mobil listrik dengan harga di rentang harga Rp 649 jutaan hingga Rp 1 miliaran (40.000-65.000 euro) mendapat insentif sebesar Rp 48,7 jutaan (3.000 euro). Nilai insentif ini akan terus dievaluasi tiap tahunnya.

Simak Video "Segini Biaya dan Cara Ngecas Mobil Listrik di SPBU Pertamina"
[-]
(mhg/dry)

Sentimen: positif (99.6%)