Jakarta, CNN Indonesia --

Film animasi Turning Red menghadirkan sejumlah fakta menarik untuk memperkaya cerita. Mulai dari karakter panda merah raksasa yang menyimpan filosofi di baliknya, sampai dengan beragam unsur budaya yang mewarnai perjalanan Meilin Lee, si tokoh utama.

Film ini mengisahkan Meilin Lee alias Mei (Rosalie Chiang) yang dihadapkan dengan sebuah dilema, antara tetap menjadi anak yang patuh atau menjalani kehidupan remaja yang bebas tanpa kendali. Dilema itu semakin bertambah ketika suatu hari Mei berubah menjadi panda merah raksasa karena emosinya terlalu meluap.

Berikut lima fakta menarik Turning Red.

-

-

1. Kisah Persahabatan Empat Remaja Perempuan

Turning Red mengangkat kisah persahabatan Mei bersama Miriam (Ava Morse), Abby (Hyein Park), dan Priya (Maitreyi Ramakrishnan).

Persahabatan mereka diwarnai dengan kehidupan khas masa remaja. Seperti keributan sepele saat sekolah, diam-diam menyukai seseorang, sampai menggemari boyband yang populer pada masanya.

Sebagai empat orang sahabat, mereka juga saling mendukung satu sama lain. Salah satunya dengan mengumpulkan uang demi menonton konser boyband favorit, 4*Town.

Turning Red mengangkat kisah persahabatan Mei dengan tiga temannya. Foto: Arsip Disney Pixar2. Hubungan Ibu-Anak yang Dinamis

Di sisi lain, Mei menjalani kehidupan yang mapan dan teratur di rumah. Dia cukup dekat dengan dan sering membantu ibunya, Ming Lee (Sandra Oh).

Mei dan Ming Lee merawat dan menjaga kuil milik leluhur keluarga mereka. Kedekatan mereka menjadi dinamis karena Ming Lee sangat memperhatikan kegiatan Mei.

Cerita kemudian diwarnai dengan konflik antara ibu dan anak. Apalagi, saat itu Mei berada di masa remaja sehingga ingin menjadi seseorang yang bebas mencari kesenangan.

Fakta Turning Red lanjut ke sebelah...

5 Fakta Turning Red, Kisah Remaja Penuh Warna BACA HALAMAN BERIKUTNYA