Sentimen
Netral (64%)
17 Apr 2023 : 16.40
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Event: Asian Games

Tokoh Terkait

Belajar Al Quran sampai Bukber di Istiqlal

CNNindonesia.com CNNindonesia.com Jenis Media: Sport

17 Apr 2023 : 16.40
Belajar Al Quran sampai Bukber di Istiqlal
Jakarta, CNN Indonesia --

Pengalaman puasa Ramadan pertama memiliki kesan bagi siapapun, termasuk atlet basket Indonesia kelahiran Amerika Serikat Jamarr Andre Johnson.

Ramadan 1444 Hijriah adalah debut Jamarr menjalankan puasa tahunan seperti yang dilaksanakan umat Islam. Bangun dini hari, menahan hawa nafsu selama 14 jam, dan kemudian melanjutkan ibadah pada malam hari menjadi rutinitas baru bagi pemain 34 tahun tersebut.

"Saya menjalankan Ramadan pertama. Saya salat subuh dan puasa tiap hari. Bahkan beberapa hari juga saya melakukan salat tarawih. Semuanya berjalan lancar," kata Jamarr.

-

-

Penyesuaian dan adaptasi seorang atlet di masa puasa dilakukan Jamarr. Sementara upaya meningkatkan keimanan berlangsung selama puasa, latihan sore jadi sarana menjaga kualitas fisik dan teknik sebagai atlet.

"Saya bangun untuk Subuh dan makan sahur lalu istirahat lagi. Kemudian berolahraga dan melakukan hal lain pada sore hari. Kemudian buka puasa dan salat tarawih atau istirahat," terangnya.

MVP IBL 2021 itu tak memungkiri merasakan letih kala berlatih di saat menjalani ibadah puasa, namun Jamarr mengaku mendapat manfaat besar dari menjalankan puasa Ramadan.

"Ya saya terkadang merasakan capek khususnya setelah berlatih keras. Puasa ini benar-benar mengajari saya tingkat kedisiplinan dan ketangguhan mental yang berbeda," ucap pemain yang mempersembahkan perak SEABA 2017, serta gelar juara di ajang test event Asian Games 2018 dan Pra Kualifikasi SEABA 2021.

"Pola tidur saya tidak berjalan seperti biasanya dan saya tidak makan atau minum, namun saya dapat menangani semuanya sehingga tetap teratur dan efektif," sambung pemain yang berposisi sebagai forward tersebut.

Di bulan spesial, Jamarr mengaku ingin melakukan pendalaman agama. Tak hanya merasakan manfaat bagi dirinya, pemain yang pernah membela Indonesia di berbagai ajang itu juga ingin merasakan kedekatan dengan saudara seiman lain.

Buka puasa bersama di Masjid Istiqlal memberi Jamarr pengalaman dalam sisi religi yang belum pernah ia dapat sebelumnya.

"Sejujurnya saya hanya ingin lebih banyak menghabiskan waktu bersama Allah dan juga di masjid. Saya belajar lebih banyak doa dan Al Quran. Itu adalah fokus utama saya," ujar pemain yang sudah bermain di Indonesia sejak 2015 itu.

"Ini Ramadan pertama saya. Dan saya sangat ingin menghabiskan Ramadan pertama saya dengan saudara-saudara Indonesia saya. Saya pikir pergi ke masjid Istiqlal dan berbuka puasa bersama saudara-saudara saya benar-benar telah membuat saya menghargai bahwa berdoa dan belajar berada di sisi mereka," ucapnya.

[-]

(ikw/rhr)

Sentimen: netral (64%)