Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Tesla
Kab/Kota: Shanghai
Tokoh Terkait
Setelah Malaysia, Tesla Buka Pabrik di China! RI Kapan?
CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno
Jakarta, CNBC Indonesia - Tesla tengah gencar membangun kantor hingga pabrik di beberapa negara mulai dari Malaysia dan yang terbaru China.
Akhir pekan lalu, Elon Musk mengungkapkan rencana untuk membangun pabrik baterai baru selama kunjungannya ke Shanghai.
Ia mengatakan pabrik tersebut bertujuan untuk memproduksi 10.000 Megapack per tahun untuk dijual ke seluruh dunia, dilaporkan kantor berita resmi China, Xinhua.
Megapack adalah baterai yang sangat besar untuk membantu menstabilkan jaringan energi dan dapat menyimpan daya yang cukup untuk memasok sekitar 3.600 rumah selama satu jam.
Tesla Buka Kantor di Malaysia, RI Kapan?Produsen kendaraan listrik milik Elon Musk itu sebelumnya dikabarkan akan membuka kantor di Malaysia. Hal tersebut terungkap dalam cuitan Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia Tengku Zafrul Aziz di akun Twitternya.
Bukan hanya itu Malaysia juga akan mengizinkan Tesla mengimpor ke Negeri Jiran. Termasuk membuka showroom, pusat servis dan jaringan supercharger.
@MITIMAlaysia (kementerian) telah menyetujui aplikasi Tesla untuk mengimpor BEV ke Malaysia. Tesla akan mendirikan Kantor Pusat, Pusat Pengalaman & Layanan Tesla, dan Jaringan Supercharger," cuitnya lagi.
Meski demikian, belum diketahui jelas kapan Malaysia membuka resmi kantor di negeri Jiran. Mengutip Reuters, perwakilan perusahaan Elon Musk itu juga belum menanggapi permintaan komentar soal ini.
Tesla Jadi Incaran Investasi RITesla merupakan salah satu produsen kendaraan listrik, yang juga diincar oleh pemerintah Indonesia untuk membuka perusahaan di sini.
Pemerintah juga akan menawarkan insentif kepada pembuat mobil Amerika Serikat (AS) tersebut mulai dari keringanan pajak hingga konsesi untuk menambang nikel.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pun angkat suara mengenai hal ini.
Kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, beberapa waktu yang lalu, Luhut mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut. "Kan kantor di mana saja boleh dibangun," ujarnya.
Saat ditanya apakah Tesla jadi berinvestasi di tanah air, Luhut menyatakan optimismenya. "Kita masih tetaplah, masa enggak," tegasnya.
Luhut pun meminta awak media menunggu perihal rencana Tesla berinvestasi di Indonesia.
"Ya nanti tunggulah," kata Luhut.
[-]
(tib)
Sentimen: netral (87.7%)