Mike Tyson Buka Kedai Kopi di Amsterdam, Pengunjung Bisa Hisap Ganja
Detik.com Jenis Media: Ekonomi
Petinju legendaris Mike Tyson terus memperluas bisnis usahanya. Setelah mendirikan Tyson 2.0, bisnis ganja, kini ia mendirikan sebuah kedai kopi bernama Coffeeshop Tyson 2.0 di Amsterdam, Belanda.
Tyson mulai terjun ke bisnis ganja sejak tahun 2016 setelah barang tersebut didekriminalisasi di beberapa negara bagian Amerika Serikat. Melalui bisnisnya tersebut, ia menciptakan jenis ganjanya sendiri yang sering ia hisap.
Setelah mendirikan Tyson 2.0, kini ia merambah ke bisnis kedai kopi. Coffeeshop Tyson 2.0 telah resmi dibuka pada Jumat (24/3) lalu di Spuistraat 222, dekat dengan distrik Red Light di Amsterdam, Belanda.
Mike Tyson mengungkapkan bahwa dibukanya kedai kopi ini merupakan salah satu mimpinya yang menjadi kenyataan. Tyson juga mengaku, sebelum membuka bisnis kedai kopinya ini, ia telah mencicipi semua produknya.
"Saya telah mencoba dan menguji semuanya, dan saya tidak sabar untuk berbagi beberapa hal yang paling saya sukai dan tak terkalahkan dengan Eropa," kata Tyson dikutip dari The Sun, Rabu (5/6/2023).
Mike Tyson tidak hanya menjadi petinju legendaris, tetapi juga menjadi pengusaha dan advokat ganja terkenal. Nantinya, para pelanggan juga dapat menikmati tidak hanya kopi, tetapi juga produk-produk dari Tyson 2.0.
Sementara itu, CEO Tyson 2.0 Adam Wilks menjelaskan alasan pembukaan kedai kopi di Amsterdam karena kota tersebut menjadi destinasi wisata utama bagi para turis, dengan jumlah wisatawan 18 juta per tahun.
Maka dari itu, pembukaan Coffeeshop Tyson 2.0 di Amsterdam menandakan pencapaian yang signifikan bagi perusahaan yang memperluas jangkauan internasionalnya di luar Amerika Utara dan masuk ke pasar Eropa.
"Kami berharap dapat memperkenalkan merek dan gaya hidup TYSON 2.0 ke Amsterdam dan melayani penggemar Eropa dengan produk industri kami yang terkemuka," katanya.
Dilansir dari The Sun, pengunjung Coffeeshop Tyson 2.0 dapat menghisap ganja sesuka hati karena penggunaan ganja di kedai kopi diperbolehkan di Belanda sejak 1976. Akan tetapi, mereka tidak bisa membawa barang tersebut ke distrik Red Light karena penggunaan ganja di luar ruangan dianggap ilegal pada Mei mendatang.
(das/das)Sentimen: positif (61.5%)