Sentimen
Netral (95%)
29 Mar 2023 : 09.16
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Depok, Serang

Kasus: Tawuran

Tokoh Terkait

Marak Tawuran Remaja, Pemkot Depok dan Polisi Punya Strategi Berbeda

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Metropolitan

29 Mar 2023 : 09.16
Marak Tawuran Remaja, Pemkot Depok dan Polisi Punya Strategi Berbeda

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Kota Depok dan Polres Metro Depok telah merespons keluhan masyarakat, terkait tawuran antara remaja maupun pelajar. Pemerintah Kota Depok dan Polres Metro Depok memiliki cara berbeda, namun satu tujuan untuk mencegah maraknya tawuran remaja dan pelajar.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, Pemerintah Kota Depok berusaha meningkatkan pengawasan untuk mengantisipasi tawuran antar remaja maupun pelajar kepada sekolah. Pemerintah mengingatkan kepada sekolah swasta terkait antisipasi tawuran antar pelajar.

“Mengingatkan pihak sekolah karena memang rata-rata mohon maaf sekolah swasta yang terus harus kita ingatkan,” ujar Idris saat dikonfirmasi Liputan6.com, Selasa (28/3/2023).

Idris menjelaskan, Pemerintah Kota Depok mengingatkan kepada sekolah untuk memberikan pembinaan pada ekstrakurikuler siswa. Menurutnya, pembinaan melalui ekstrakurikuler dapat memberikan pemahaman kepada siswa tentang bahaya tawuran.

“Pembinaan ekstrakurikuler memberikan pemahaman tentang bahaya tawuran karena itu merugikan orang lain,” jelas Idris.

Pembinaan pada ekstrakurikuler merupakan salah satu konten pada bagian kurikulum ekstrakurikuler. Selain itu, Pemerintah Kota Depok akan mempelajari dan mengkaji fenomena tawuran pada sisi eksternal.

“Kami kaji dari sisi faktor eksternal terjadinya tawuran karena ada berita katanya ada faktor eksternal,” ucap Idris.

Idris mengungkapkan, kajian tersebut diduga terdapat provokasi dari oknum alumni kepada adik kelas sekolah sehingga memicu tawuran. Tidak hanya itu, Pemerintah Kota Depok akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam penanganan tawuran.

“Kita akan kerjasama dengan pihak akademi, pihak kepolisian untuk kita mengkaji bersama, kita selesaikan masalah ini,” ungkap Idris.

Idris mengakui, Pemerintah Kota Depok tidak memiliki jam malam untuk menangani masalah tawuran antar remaja pada malam hari. Namun upaya tersebut dapat dilakukan dengan patroli terpadu antara Satpol PP Kota Depok dengan kepolisian.

“Mungkin patroli terpadu dengan kepolisian, ini sedang kita upayakan khususnya menjelang hari raya idul Fitri,” tegas Idris.

Tawuran antar kelompok remaja juga terjadi di Tapos, Depok, Jawa Barat. Saling serang antara dua kelompok remaja ini terekam kamera pengawas, Kamis dini hari.

Sentimen: netral (95.5%)