Jakarta, CNBC Indonesia - Jack Ma kembali ke permukaan. Terbaru, dia diketahui menyerahkan kendali atas perusahaan fintech Ant Group.

Selama beberapa tahun terakhir, miliarder pendiri Alibaba itu diketahui menghilang. Ini dimulai saat China mulai menindak kerajaan bisnisnya pada 2020 saat Jack ma mengkritik regulator.

Sejak saat itu, China diketahui melakukan penyelidikan pada Alibaba. Pemerintah setempat juga menghentikan IPO yang akan dilakukan Ant Group, dikutip dari Business Insider, Senin (27/3/2023).

-

-

Saat itu, China membuat peraturan baru untuk pinjaman online yang pada akhirnya membuat Ant Group gagal IPO. Menurut catatan The Guardian, keputusan China itu sebagai peringatan untuk Jack Ma.

Namun Jack Ma tak hanya diam saja. Pada pertemuan 2 November 2020, dia disebut menawarkan memberikan bagian Ant Group pada pemerintah China. Namun mereka tetap melanjutkan perubahan aturan.

Sejak saat itu, Jack Ma mulai hilang dari mata publik. Misalnya keterlibatan sebagai juri episode terakhir Africa's Business Heroes bulan November dan fotonya juga dihapus dari laman web.

Namun juru bicara Alibaba mengatakan Jack Ma tak bisa hadir karena adanya konflik dengan jadwal. "Karena konflik jadwal, Tuan Ma tidak bisa lagi menjadi bagian dari panel juri terakhir Africa's Business Heroes awal tahun ini (2020)".

Satu bulan kemudian, tepatnya 23 Desember 2020, regulator China meluncurkan investigasi anti-monopoli di Alibaba. Kala itu Jack Ma masih memegang 8,9% saham di perusahaan.

Sementara itu pada 28 Desember, China memberitahu Ant Group membatasi ambisinya. Perusahaan diminta untuk berfokus pada layanan pembayaran daripada asuransi atau manajemen kekayaan.

Jack Ma Menghilang, Berkelana ke Banyak Negara

Pada Januari 2021, CNBC Internasional melaporkan jika Jack Ma sengaja bersembunyi dari publik bukan menghilang. Seorang sumber menyebutkan dia sengaja menghindari sorotan.

Namun dia sempat beberapa kali terlihat seperti pada Mei 2021 di kantor pusat Ant Group. Pada Oktober di tahun yang sama, Jack Ma disebut berada di Spanyol.

November 2022, Financial Times melaporkan Jack Ma telah tinggal selama enam bulan di Tokyo. Baru pada 6 Januari 2023, dia disebut terlihat di restoran di Bangkok, Thailand.

Beberapa jam sebelum resmi memberikan kendali Ant Group, Jack Ma terlihat di pertarungan Muay Thai. Dia juga diketahui berfoto dengan juara tinju Sombat 'Buakaw' Banchamek.

Laporan terbaru, Jack Ma diberitakan telah pulang ke China setelah satu tahun lebih tinggal di negara lain.

Sejak meninggalkan China pada 2021, pendiri Alibaba itu tertangkap kamera mengunjungi Jepang, Australia, dan Thailand.

[-]

-

Soulmate Jadi Alasan Jack Ma Pindah ke Jepang, Siapa Tuh...
(npb)