Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Honda, Yamaha, Ducati
Club Olahraga: Barcelona
Event: MotoGP
Tokoh Terkait
Kata Quartararo soal Yamaha Terseok-seok di MotoGP Portugal
Detik.com Jenis Media: Otomotif
Pebalap tim pabrikan Yamaha terlihat terseok-seok saat melakoni balapan perdana MotoGP Portugal. Quartararo hanya finis ke-8 sementara Morbidelli di posisi ke-14.
Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli tampil kurang memuaskan di seri pembuka MotoGP musim 2023. Quartararo memulai balapan dari posisi ke-11 dan berakhir di tempat kedelapan. Sebelumnya pada Sprint Race, pebalap berjuluk 'El Diablo' itu juga hanya finis di posisi 10.
Sepanjang jalannya balapan, Quartararo mengaku kesulitan mengejar rival-rival yang berada di grup depan. Terutama saat berada di lintasan lurus, Yamaha YZR-M1 yang ditunganggi tidak cukup cepat untuk bisa menghadang laju Ducati, KTM, dan juga Aprilia.
"Dua hari berturut-turut kami memulai balapan dengan buruk. Kemarin (Sprint Race) kami mengalami masalah dengan launch control dan sekarang saya mengikuti garis yang kurang tepat, makanya saya tertinggal jauh sejak awal," aku Quartararo dikutip Speedweek.
"Kecepatannya tidak terlalu buruk, tapi permasalahannya saat motor berbelok tidak mungkin mengejar mereka yang di depan. Kami perlu menemukan cara untuk bisa bertarung di depan. Bukan hanya Ducati yang kami hadapi, kami masih menggunakan mesin in-line sangat berbeda total dengan motor para rival," tuturnya.
Dia lebih lanjut menjelaskan, motor yang digunakan para rival bisa lebih baik dan daya cengkeramnya juga berbeda. Katanya di beberapa titik bisa memangkas jarak dengan rival namun tidak cukup untuk menyalipnya.
"Mereka menjauh dari kami di setiap lintasan lurus, lalu kami menyusul mereka lagi, tapi setelah keluar tikungan berikutnya sulit dikejar. Kami harus menemukan cara agar bisa menyalip lagi," ungkap Quartararo.
Kekurangan yang dimiliki Yamaha itu, kata Quartararo, jelas kurang menguntungkan di trek lainnya seperti Las Termas, Texas, Mugello, Barcelona, hingga Sepang.
"Di Las Termas pekan depan treknya lebih baik tapi daya cengkeramnya sangat rendah. Sulit untuk mengatakan kami bisa melakukannya. Saya di belakang Honda dan beberapa pabrikan lainnya. Kami memiliki potensi bagus karena bisa cepat tapi tidak cukup untuk mengejar rival. Tentu pabrikan lain punya motor yang lebih cepat dan kami tidak berdaya. Saya bingung kalau ada orang bertanya apa yang harus kami lakukan," keluhnya.
Senada dengan Quartararo, Morbidelli juga mengeluhkan kesulitan menjalani balapan perdana. Kendati demikian ia berharap bisa meraih hasil positif di balapan selanjutnya.
"Saat tes, kecepatan saya hanya terpaut 0,6 detik dan sekarang 0,5 detik, setidaknya lebih baik 0,1 detik. Saya harus terus fokus di hal-hal positif. Kami lebih baik sedikit dan saya sangat konsisten di balap. Saya masih mampu menyelesaikan balapan dan mendapat dua poin. Saya sangat berharap akan dapat hasil positif di Argentina," kata Morbidelli.
Simak Video "Tampilan Motor Anyar Quartararo dan Morbidelli di MotoGP 2023"
[-]
(dry/rgr)
Sentimen: positif (88.9%)