Mark Zuckerberg dan Meta Digugat Buntut Gagal Tangani Perdagangan Seks di Facebook dan Instagram
Liputan6.com Jenis Media: Tekno
Usai pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran beberapa waktu lalu, Mark Zuckerberg mengumumkan, Meta akan kembali melakukan pemangkasan karyawan dalam jumlah besar.
Pengumuman lanjutan dari apa yang disebutnya sebagai "Tahun Efisiensi" ini, diunggah sang CEO melalui akun Facebook resminya. Selain itu, perusahaan juga akan lanjut membekukan perekrutan.
Melalui unggahan itu, Zuckerberg mengungkapkan, perusahaan induk Facebook dan Instagram itu bakal melakukan PHK hingga 10 ribu orang, serta menutup 5.000 lowongan terbuka yang belum terisi karyawan.
Dikutip dari unggahannya di Facebook, Rabu (15/3/2023), Zuckerberg mengungkapkan, selama beberapa bulan ke depan, pemimpin organisasi akan mengumumkan rencana restrukturisasi yang berfokus pada pemerataan organisasi.
Mereka juga akan membatalkan proyek dengan prioritas yang lebih rendah, serta mengurangi tingkat perekrutan karyawan.
Sentimen: netral (47.1%)