Sentimen
Tokoh Terkait
Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan
Bagas/Fikri Ungkap Kondisi Mental Jadi Ganda Putra Tersisa
CNNindonesia.com Jenis Media: Sport
Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengungkap kondisi mental menjadi satu-satunya ganda putra Indonesia tersisa di Swiss Open 2023.
Bagas/Fikri melaju sendirian di kejuaraan level Super 300 tersebut setelah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan kalah pada babak pertama.
Leo/Daniel kalah dari pasangan Denmark Jeppe Bay/Lasse Molhede, sementara Pramudya/Yeremia dihentikan Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura. Kedua pasangan tersebut tersisih di babak pertama.
Sedangkan Bagas/Fikri melewati Krishna Prasad Garaga/Vishnuvardhan Goud Panjala dan Lee Jhe-huei/Yang Po-hsuan.
"Meski kami tinggal sendirian setelah Pram/Yere dan Leo/Daniel sudah tersisih, kami tidak terbebani. Kami justru mau menunjukkan kalau kami bisa," ujar Bagas dalam rilis PBSI.
Bagas/Fikri sudah membuktikan dengan melewati babak kedua. Kendati menjadi satu-satunya wakil Merah Putih, Bagas/Fikri bisa melewati adangan Jhe-huei/Po-hsuan.
"Alhamdulillah bisa menang dan diberi kelancaran. Pada gim pertama, kami sudah panas duluan, sehingga bisa bermain baik dan akhirnya bisa unggul jauh. Sebaliknya di gim kedua, lawan gantian mulai panas dan bisa menemukan performa terbaik. Selain itu, kami kalah juga karena banyak mati sendiri," jelas Bagas.
"Pada gim ketiga, kami bisa unggul kembali. Kuncinya jangan banyak mati sendiri di lapangan. Kami main nothing to lose saja dan yakin di tengah lapangan," sambungnya.
Selanjutnya Bagas/Fikri akan berhadapan dengan unggulan ketiga asal Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
"Walau tinggal kami yang bertahan di ganda putra, sebetulnya kami tidak terlalu terbebani. Kami berusaha fokus saja di setiap gim yang akan kami lalui," tegas Fikri.
[-]
(nva/rhr)[-]
Sentimen: positif (79%)