Memoir Spare berhasil mengguncang dunia setelah beragam respon diberikan oleh lingkungan Kerajaan Inggris. Kini giliran Hollywood yang memberikan respon, namun kali ini melalui para komedian seperti Trevor Noah, Chris Rock dan lainnya.

Melalui berbagai programnya, mereka menjadikan Meghan Markle dan Pangeran Harry sebagai bahan roasting dan lelucon yang sukses membuat banyak penonton tertawa. Mulai dari sketsa Saturday Night Live, special show Chris Rock yang diputar di Netflix hingga monolog Trevor Noah di Grammy Awards tahun ini berisikan materi tentang pasangan tersebut.

Bahkan Chris Rock membuat candaan yang cukup pedas terkait ucapan Meghan Markle yang tak tahu jika keluarga Kerajaan Inggris ternyata rasis. Pria yang pernah menjadi host Oscar itu pun heran kenapa Meghan baru sadar akan hal tersebut.

-

-

"Apa sih yang dia (Meghan) bicarakan? Mereka adalah keluarga kerajaan, mereka tentunya rasis. Mereka yang menciptakan kolonialisme. Mereka adalah OG dari rasisme. Mereka Sugarhill Gang dari rasisme," ujar Chris Rock.

Tindakan ini pun cukup membuat Meghan dan Harry terkejut karena mereka tak menyangka jika kisah yang diutarakan olehnya itu akan dijadikan lelucon.

"Aku rasa mereka tak pernah berpikir jika orang-orang seperti Trevor Noah akan membuat candaan tentang mereka di Grammy dan itu menjadi sangat memalukan," papar Nick Ede, sahabat Meghan Marker pada The Express.

Bahkan James Corden yang disebut-sebut sebagai salah satu sahabat Harry pun turut membuat candaan dari Spare dan serial dokumenter Netflix Harry & Meghan.

"James Corden merupakan orang dekat Harry dan kini ia tiba-tiba membuat lelucon soal mereka. Aku pikir ini adalah hal tak terduga dari mereka. Humor selalu menjadi apa yang tengah menjadi tren saat itu. (Kisah Harry dan Meghan) yang sedang ramai sekarang, jadi mereka hanya memanfaatkannya saja," terangnya.

Sebelumnya diberitakan jika Meghan Markle lelah menjadi putri kedua dan selalu kalah dari Kate Middleton. Ia pun kesal karena tinggal di rumah bukannya di istana.

"Meghan benci dengan segala kendala dan juga aturan. Ia benci menjadi putri nomor dua, dinomorduakan setelah Catherine Middleton. Dia pikir akan tinggal di Kastil Windsor, dan tak percaya saat dia dan Harry diberi tempat tinggal di Nottingham Cottage, di pekarangan Istana Kensington," jelas salah satu staf kerajaan dalam buku yang ditulis Tom Quinn.

"Yang paling penting, dia benci pada kenyataan harus melakukan apa yang diperintahkan dan pergi ke mana dia diminta," pungkasnya.

Simak Video "Respon Pangeran Harry dan Meghan Markle Diusir dari Rumah di Inggris"
[-]
(ass/dar)