Seri pembuka FIA WEC 2023 tidak berjalan manis untuk Sean Gelael dan Team WRT #31. Sebab mereka cuma finis posisi ketujuh di 1000 Hours of Sebring.

Pada sesi balapan kelas LMP2 yang dihelat di sirkuit Sebring, Jumat (17/3) sampai Sabtu (18/3) pagi WIB, Sean turun bersama Ferdinand Habsburg dan Robin Frinjs.

Start dari posisi ketiga, WRT #31 memulai dengan baik. Tapi, tak lama setelah lomba dimulai, mobil GTE AM nomor 83 yang dikendarai Luis Perez Companc tergelincir di T1 dan menabrak tembok ban. Safety car pun muncul.

-

-

Beberapa mobil lantas masuk pit untuk menjalankan taktik alternatif memanfaatkan keberadaan SC di trek. WRT #31 sendiri memilih untuk tidak melakukan pit stop.

Sean yang turun pertama kali mampu mempertahankan posisi ketiga dari sergapan lawan.Beberapa pebalap mencoba menyusulnya, namun selalu gagal.

Modal baik itu sangat berguna ketika kendali berganti ke Habsburg sehingga WRT #31 masih berpeluang podium. Apalagi WRT #31 terbantun dengan Autosports USA #23 yang terpaksa berhenti dari lomba.

Sebab, mobil yang digeber Joshua Pierson kehilangan power dan membuat peluang para pebalap untuk menang terbuka. Sayangnya, rencana yang dipunya WRT #31 tidak berjalan lancar.

Mereka malah terlempar dari posisi lima besar di separuh balapan dan harus puas finis ketujuh. Tim Hertz JOTA #48 jadi pemenang yang diikuti United Autosports USA #22 dan Prema Racing #63.

Walau menang, namun JOTA 48 tak akan mendapatkan poin karena mereka bukan peserta tetap FIAWEC 2023. Tak mau larut dalam kekecewaan, Sean bertekad bangkit untuk balapan berikutnya di 6 Hours of Portimao, Portugal, 16 April.

"Balapan yang berat. Kami sempat di posisi depan tapi akhirnya finis P7. Kami akan segera bangkit," kata Sean dalam rilis kepada detikSport.

Hasil Race Kelas LMP2
1. JOTA 48
2. United Autosports 22
3. Prema Racing 63
4. Inter Europol Competition 34
5. WRT 41
6. JOTA 28
7. WRT 31

Simak Video "Jerome Polin Minta Maaf ke Sean Gelael Soal Twitnya"
[-]
(mrp/bay)