Aktor Shah Rukh Khan baru-baru ini diterpa kabar miring. Ia dituding meludah di upacara kremasi penyanyi legendaris India, Lata Mangeshkar.

Dalam salah satu video yang diunggah di Twitter, Shah Rukh Khan dan manajernya Pooja Dadlani tampak menghadiri upacara kremasi Lata Mangeshkar. Upacara tersebut berlangsung di Taman Shivaji, Mumbai, pada Minggu (6/2) waktu setempat.

Selama ritual, Shah Rukh terlihat mengangkat tangannya sambil memanjatkan doa. Sementara, Pooja terlihat melipat tangannya untuk memberi penghormatan kepada penyanyi terkenal itu.

-

-

Aktor tersebut kemudian meletakan karangan bunga dan menyentuh kaki Lata Mangeshkar sebagai penghormatan terakhir untuk penyanyi tersebut.Setelah berdoa, Shah Rukh terlihat meniupkan udara sesuai dengan tata cara dalam Islam. Shah Rukh Khan diketahui menganut agama Islam.

Akibat unggahan itu, Shah Rukh Khan menuai kecaman dari netizen. Mereka mengkritik bintang Bollywood itu karena 'meludahi' mendiang Lata Mangeshkar. Mereka menuduh aktor itu tidak meniup udara tetapi 'meludah'.

"Jika itu adalah ritualnya, ia harus mengikuti aturan yang berlaku di lokasi. Ini disengaja untuk menarik perhatian," tulis salah satu netizen.

[Gambas:Twitter]

Namun, ada juga netizen yang membela aktor berusia 56 tahun itu.

"India adalah negaranya dan dia mengikuti ritualnya di negaranya (di tanah airnya). Setidaknya dia bukan orang yang perlu menarik perhatian, perhatian berpindah ke mana pun dia pergi. Hentikan bertindak seperti polisi dan membelah pendapat orang," tulis akun lain.

[Gambas:Twitter]

Hal senada juga diutarakan Anggota Parlemen India, Shiv Sena Sanjay Raut. Ia mengutuk netizen yang menuding Shah Rukh Khan atas unggahan tersebut.

"Memalukan cara orang-orang menjebaknya (Shah Rukh Khan). Beberapa orang melakukan politik atas nama agama bahkan pada kejadian menyedihkan kematian Lata. Kita semua tahu siapa orang-orang ini. Tidak ada yang perlu diberi tahu," ujar Shiv Sena Sanjay Raut.

Lata Mangeshkar meninggal dunia, Minggu (6/2), di usia 92 tahun. Ia wafat akibat kegagalan sejumlah organ tubuh.

Menurut dokter Mangeshkar, Pratit Samdan, Mangeshkar sempat dirawat di rumah sakit pada 11 Januari lalu akibat Covid-19. Kondisinya sempat membaik sehingga tak perlu lagi memakai ventilator pada akhir Januari.

Namun, kondisi kesehatannya mulai turun pada Sabtu (5/2). Ia pun kembali memakai alat bantu.Mangeshkar akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Minggu pagi.

Tokoh-tokoh terkemuka India termasuk Perdana Menteri Narendra Modi, Ketua Menteri Maharashtra Uddhav Thackeray, sejumlah politisi dan beberapa aktor Bollywood hadir di pemakaman untuk memberikan penghormatan terakhir kepada penyanyi legendaris tersebut.

[-]