Sentimen
Negatif (78%)
15 Mar 2023 : 21.18
Informasi Tambahan

BUMN: Perum BULOG

Kab/Kota: Cipinang, Cempaka Putih

Tokoh Terkait

Buwas Usul Tunjangan ASN, TNI/Polri Pakai Beras Bulog

15 Mar 2023 : 21.18 Views 4

Detik.com Detik.com Jenis Media: Ekonomi

Buwas Usul Tunjangan ASN, TNI/Polri Pakai Beras Bulog

Jakarta -

Perum Bulog telah mengusulkan tunjangan beras kepada TNI/ Polri juga Aparatur Sipil Negara (ASN) kembali menggunakan beras Bulog. Menurut Dirut Perum Bulog usulan tersebut masih dibahas Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"Nanti itu kan masih perjalanan. Sekarang masih dievaluasi, dihitung oleh Kemenkeu," kata Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) saat ditemui di Transmart Cempaka Putih, Rabu (15/3/2023).

Untuk target penyelesaiannya sendiri, pihaknya masih akan melihat bagaimana hasil dari panen raya tahun ini. Dari sana, akan dilihat terlebih dulu apakah ketersediaan beras dapat memenuhi kebutuhan para Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri.

-

-

"Pembahasannya kita lihat hasil panen raya ini, kan kita dari 10 MRMP (Modern Rice Milling Plant) baru 7. Nah kita lihat 7 yang berproduksi itu kemampuannya berapa. Berarti kita bisa memproduksi berapa, kekurangannya MRMP swasta lainya. Nanti jumlah itu apa bisa tiap bulanya menyalurkan kebutuhan TNI ASN," terangnya.

Buwas berharap usulan tersebut dapat terwujud. Dengan demikian, beras petani akan terserap oleh Bulog dan secara otomatis juga akan tersalurkan ke para ASN, TNI, dan Polri.

Pasalnya, Bulog tak lagi menyalurkan beras kepada masyarakat sasaran subsidi pemerintah yang menyerap sekitar 2,6 juta ton per tahunnya.

"Raskin itu kan dulu programnya pemerintah, begitu dihapus kita kan kehilangan untuk menyalurkan. Berarti kita kehilangan pasar 2,6 juta ton per tahun. Nah sekarang kami nggak terlalu berharap itu, maka ditukarnya dengan menyalurkan untuk kepentingan TNI, Polri, dan ASN. Itu kan kebutuhannya lebih dari 2,6 juta," kata Buwas.

Sebagai tambahan informasi, sebelumnya usulan ini sempat diungkapkan oleh Buwas saat melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jumat (3/2/2023).

"Kan kita sudah memproduksi beras sendiri. Persoalannya kita ambil, offtaker gabah ke petani sebanyak mungkin. Kalau ini tidak ada hilirnya masalah kan?," katanya, dikutip dari CNBC.

"Nah kita tidak mungkin lagi minta untuk Rastra karena sudah menjadi keputusan Pak Presiden Rastra itu tidak ada lagi. Bagaimana untuk beras yang ada di Bulog? Kita kembalikan kepada kepentingan TNI, Polri, dan ASN," sambungnya.

Bersambung ke halaman berikutnya. Langsung klik

Sentimen: negatif (78%)