Jakarta, CNBC Indonesia - Investor Kawakan yang kerap dijuluki 'Warren Buffet'-nya Indonesia, Lo Kheng Hong menambah kepemilikan sahamnya di emiten terafiliasi Hary Tanoesoedibjo, PT Global Mediacom Tbk (BMTR).

Pada Data Kuatodian Sentra Efek Indonesia (KSEI) per Rabu, (8/3/2023) tercatat, Lo Kheng Hong menambah 300.000 lembar saham emiten media tersebut. Jika melihat harga penutupan Kamis (9/3/2023) di harga Rp 290 per saham, maka dana yang digelontorkan Lo Kheng Hong sebesar Rp 87 juta. Dengan ini kepemilikan saham Lo Kheng Hong di BMTR naik menjadi 6,42% dari sebelumnya 6,41%.

Sebelum melakukan transaksi tersebut, Lo Kheng Hong memiliki 1,063,574,000 lembar saham BMTR. Kini, investor berumur 64 tahun tersebut miliki 1,063,874,000 lembar saham BMTR.

-

-

Sejak pembelian efek oleh Lo Kheng Hong pada Rabu lalu, grafik saham BMTR terpantau menguat. Pada pembukaan Rabu, (8/3/2023), BMTR dibuka di harga Rp284 per helai. Lalu, BMTR terus naik hingga ditutup pada angka Rp290 per saham pada Kamis, (9/3/2023).

Selain BMTR, pria yang kerap disapa Pak Lo ini tercatat memiliki kepemilikan saham di atas 5% pada sejumlah emiten. Menurut Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per Senin, 20 Februari 2023, empat saham yang dimiliki oleh investor kawakan itu adalah PT Global Mediacom Tbk (BMTR), PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN), PT Intiland Development Tbk (DILD), dan PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL).

[-]

-

Aksi Senyap Lo Kheng Hong Tinggalkan Gajah Tunggal (GJTL)
(Mentari Puspadini/ayh)