Sentimen
Negatif (79%)
10 Mar 2023 : 01.55
Informasi Tambahan

Kasus: PHK

Google-FB Sengaja Rekrut Pegawai Gabut, Alasannya Bikin Cengo

10 Mar 2023 : 01.55 Views 2

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno

Google-FB Sengaja Rekrut Pegawai Gabut, Alasannya Bikin Cengo

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebelum badai PHK menghantam, banyak perusahaan teknologi yang melakukan perekrutan besar-besaran. Langkah ini biasanya untuk mengantisipasi pertumbuhan signifikan yang membutuhkan banyak tenaga kerja.

Namun, ternyata Facebook dan Google banyak merekrut pegawai 'palsu' dalam artian tak punya tugas dan fungsi yang jelas.

Ini diucapkan investor dan veteran teknologi, Keith Rabois. Dalam sebuah acara, dia mengatakan raksasa teknologi bertanggung jawab atas perekrutan berlebihan yang berujung banyaknya PHK.

-

-

"Orang-orang direkrut asal-asalan tanpa kerjaan yang jelas. Hal ini sudah lama dilakukan dan tentu saja salah besar," kata Rabois, dikutip dari Yahoo News, Kamis (9/3/2023).

Menurutnya, banyak pegawai Google dan Facebook melakukan pekerjaan yang disebut palsu. "Sekarang terungkap apa yang sebenarnya dilakukan orang-orang ini, mereka hanya meeting sana-sini tanpa benar-benar bekerja," tambahnya.

Tak Mau Orang Kerja di Kompetitor

Dia mengatakan Google memperkerjakan engineer dan talenta teknologi dengan berlebihan. Tujuannya agar para pegawai itu tidak bekerja di tempat kompetitor.

Aksi tersebut, menurutnya bisa membuat para engineer 'leha-leha di meja mereka dan tidak melakukan apa-apa'.

Baik Google dan Facebook jadi dua dari banyak perusahaan teknologi yang melakukan pemecatan besar-besaran. Google merumahkan 12 ribu orang dan disebut jumlah itu masih kurang.

Miliarder hedge-fund dan pemegang saham di induk perusahaan Alphabet, Christopher Hohn menyebutkan PHK harusnya berdampak pada 20% pegawai. Pada pemangkasan 12 ribu lalu merupakan 6% dari jumlah tenaga kerja perusahaan.

"12.000 pekerjaan adalah langkah ke arah yang benar, tetapi itu bahkan tidak membalikkan pertumbuhan jumlah karyawan yang sangat kuat di tahun 2022. Pada akhirnya manajemen perlu melangkah lebih jauh," tulis Hohn, dikutip dari Marketwatch.

Sementara Facebook telah memecat 11 ribu orang pegawai pada bulan November. Dari laporan Bloomberg News, Meta akan kembali melakukan PHK massal lagi pada minggu ini.


[-]

-

Google-Facebook Wajib Bayar Berita, Deadline Jokowi 1 Bulan!
(npb)

Sentimen: negatif (79.9%)