CUAN Tembus ARA 25%, Segini Cuan Taipan Prajogo Pangestu
CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, CNBC Indonesia - Saham perusahaan tambang batu bara PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) melonjak hingga batas auto reject atas (ARA) 25% pada debut perdana (listing) di bursa hari ini, Rabu (8/3/2023). Sang pemilik, taipan Prajogo Pangestu, langsung mengalami peningkatan nilai investasi.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), CUAN ditutup melonjak 24,55% ke Rp274/saham. Nilai transaksi saham ini mencapai Rp28,82 miliar dan volume perdagangan 106,40 juta saham.
Dengan kenaikan tersebut, Prajogo Pangestu, yang menguasai 9,55 miliar saham CUAN, membukukan keuntungan potensial (unrealized gain) Rp515,79 miliar.
Angka tersebut merupakan selisih antara nilai investasi Prajogo saat Petrindo resmi IPO dan pasca kenaikan harga Petrindo di hari pertama melantai hari ini.
Sedangkan, secara keseluruhan, nilai investasi sosok yang dikenal sebagai taipan perkayuan RI sebelum krisis ekonomi 1997 tersebut di CUAN saat ini mencapai Rp2,62 triliun.
Tentu saja, di atas merupakan hitung-hitungan kasar soal 'cuan' Prajogo di atas kertas untuk mengilustrasikan potensi keuntungan yang bisa diraup bos emiten holding petrokimia dan geothermal PT Barito Pacific Tbk (BRPT) tersebut di CUAN.
Sebagai informasi, Petrindo Jaya Kreasi mencatatkan saham di papan utama dengan jumlah saham yang ditawarkan ke publik 1,69 miliar saham. Lalu, emiten dengan kode CUAN akan mencatatkan saham sejumlah 11,24 miliar saham.
Adapun, harga penawaran saham perdana (IPO) sebesar Rp 220 per saham. Dengan demikian, Petrindo Jaya Kreasi bakal meraup dana segar Rp 371,80 miliar.
Dana yang diperoleh dari penawaran umum perdana saham ini, selanjutnya akan digunakan oleh TP sebagai modal kerja dan belanja modal.
"Dana hasil IPO untuk pembangunan intermediate stock file dan dukungan infrastruktur dan operasional," ungkap Direktur Utama PT Petrindo Jaya Kreasi Michael pada Seremoni Pencatatan Perdana Saham di Main Hall BEI, Jakarta, Rabu, (8/3/2023).
Dana hasil penawaran umum perdana perseroan digunakan untuk keperluan TP, perusahaan anak, sebagaimana disebutkan di atas dengan alasan dan pertimbangan di antaranya berkontribusi secara signifikan ke pendapatan grup dan meningkatkan kapasitas produksi TP.
Sebagai informasi, CUAN dimiliki dan dikendalikan oleh Prajogo Pangestu dengan kepemilikan 84,97%. Sedangkan sang anak, Agus Salim Pangestu, menggenggam 125 ribu saham. Sisanya, 15,03% dimiliki oleh masyarakat dengan kepemilikan masing-masing di bawah 5%.
CNBC INDONESIA RESEARCH
[-]
-
Emiten Ini Jadi yang Tercuan, Rp 10 Juta Jadi Rp 170 Juta(trp/dhf)
Sentimen: positif (94.1%)