Sentimen
Negatif (76%)
5 Mar 2023 : 14.00
Informasi Tambahan

BUMN: PT KCI

Kab/Kota: Yogyakarta, Solo

Tokoh Terkait
Djoko Setijowarno

Djoko Setijowarno

KCI Sudah Bergantung dengan Impor KRL Bekas Jepang, Bisakah Lepas?

5 Mar 2023 : 14.00 Views 1

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

KCI Sudah Bergantung dengan Impor KRL Bekas Jepang, Bisakah Lepas?

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno, menilai PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) selaku anak perusahaan PT KAI (Persero) sudah terlalu bergantung kepada impor KRL bekas asal Jepang.

"KRL bekas sudah dimulai sejak 23 tahun yang lalu. Selama itu pula, PT. KAI/KCJ/KCI belum pernah membeli/investasi KRL baru sendiri, satu trainset pun," tegasnya dalam pernyataan tertulis, Minggu (5/3/2023).

Padahal, Djoko menambahkan, selama masa itu PT INKA juga memproduksi KRL buatan baru, kian kereta commuterline kuning atau KfW yang dibeli negara melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan saat ini dioperasikan di KRL lintas Solo-Yogyakarta.

Guna mengurangi kebutuhan impor, ia menyarankan porsi KRL bekas yang didatangkan dari Jepang tiap tahunnya bisa mengecil. Digantikan oleh KRL produksi INKA yang seterusnya bisa lebih digenjot.

"Sebaiknya, jika kebutuhan PT KCI 10 trainset per tahun, maka diadakan KRL bekas 8 trainset, baru dari INKA 2 trainset. Perbandingan ini makin lama komposisi barunya bertambah, karena PT INKA pun juga tidak akan bisa memenuhi kebutuhan. Misalnya 10 trainset dalam setahunnya. Karena masa produksi memerlukan waktu yang cukup," paparnya.

"Keuntungannya, setiap tahun INKA dapat order produksi KRL baru, dan kebutuhan operasi KRL PT KCI terpenuhi. Dengan memproduksi rutin KRL setiap tahun, maka diharapkan kualitas produk PT INKA juga semakin baik," imbuh Djoko.

TKDN KRL

Menurut dia, produk dalam negeri dengan aturan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) bisa bikin bangsa Indonesia mandiri dalam teknologi perkeretaapian. Namun, tetap harus tahu situasi dan kondisi pabrikan di dalam negeri.

"Impor, jangan kebablasan, kurang menghargai produk dalam negeri dan kemampuan bangsa sendiri. Sekarang masa transisi, mulailah berbenah. Impor barang bekas itu murah tapi juga harus diakhiri," pintanya.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan penyesuaian tarif KRL (kereta komuter) tidak dilakukan dalam waktu dekat. Wacana kenaikan tiket KRL ini telah menjadi bahasan sejak awal 2022 mempertimbangkan berbagai aspek.

Sentimen: negatif (76.2%)