Akun Centang Biru Facebook dan Instagram akan Berbayar, Berapa Biayanya?
Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi
Liputan6.com, Jakarta Miliarder teknologi Mark Zuckerberg mengumumkan bahwa Meta sedang menguji layanan berlangganan yang memungkinkan pengguna Instagram dan Facebook membayar untuk mendapatkan verifikasi centang biru.
Adapun biaya "Meta Terverifikasi" ini mulai USD 11,99 per bulan di web atau USD 14,99 per bulan di iOS. Sementara perusahaan akan mulai merilisnya di Australia dan Selandia Baru pada minggu ini dan segera menyusul di lebih banyak negara lainnya.
Layanan ini dilengkapi dengan fasilitas lain, seperti perlindungan ekstra dari akun peniruan identitas dan akses langsung ke dukungan pelanggan.
Untuk menghindari akun palsu, pelanggan yang ingin mendapatkan lencana biru harus memberikan ID pemerintah yang sesuai dengan nama dan gambar profil mereka. Selain itu, pengguna juga harus sudah berusia di atas 18 tahun agar memenuhi syarat.
“Fitur baru ini untuk meningkatkan keaslian dan keamanan di seluruh layanan kami,” tutur Zuckerberg di saluran siaran Instagram seperti dilansir CNN, Senin (20/2/2023).
Dalam sebuah pernyataannya, Meta mengklarifikasi bahwa tidak akan ada perubahan pada akun yang sudah diverifikasi. Verifikasi sebelumnya untuk pengguna yang "asli dan terkemuka".
“Kami sedang mengembangkan arti dari lencana biru untuk fokus pada keaslian sehingga dapat memperluas akses verifikasi ke lebih banyak orang,” kata juru bicara Meta.
“Kami akan menampilkan jumlah pengikut di lebih banyak tempat sehingga orang dapat membedakan akun mana yang merupakan figur publik terkenal di antara akun yang memiliki nama yang sama.”
Sebagai informasi, Meta telah bergabung dengan beberapa platform lain, seperti Discord, Reddit, dan YouTube, yang memiliki model berbasis langganan sendiri.
Sentimen: positif (99.9%)