Liputan6.com, Jakarta - Untuk pertama kalinya, Indonesia jadi tuan rumah perhelatan F1 Powerboat yang bertempat di Danau Toba, Sumatera Utara. Acara olah raga air ini akan digelar pada 26 hingga 28 Februari 2023.

Animo masyarakat dalam dan luar negeri pun membludak, bahkan InJourney selaku penyelenggara acara mengaku, bila tiket utama untuk menonton pertandingan tersebut sudah terjual habis dalam waktu 23 menit saja.

"Waktu itu, pembelian tiket kami buka di pukul 04.00 sore, lalu 04.23 sudah sold out," kata Direktur Marketing InJourney, Maya Watono di Hangar 4 GMF Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (17/2/2023).

Meski begitu Maya mengaku, bila masyarakat masih bisa menonton dari sejumlah lokasi. Seperti di perbukitan ataupun kafe milik UKM setempat yang berada di tepi Danau Toba.

InJourney tengah mempersiapkan fasilitas di Bukit Pahoda untuk pengunjung yang hendak melihat pertandingan F1H2O namun tidak kebagian tiket utama. Setidaknya disiapkan 10.000 tiket untuk menonton dari bukit tersebut.

Lalu alternatif lain, disiapkan juga tempat glamping di sekitar Danau Toba, agar pengunjung tak hanya menonton pertandingan, namun juga bisa menikmati keindahan Danau Toba.

"Ini katalis event development, impact-nya ekonomi ke Danau Toba dan melihat keindahan Danau Toba," jelasnya.

Pihaknya pun mengatakan, persiapan gelaran tersebut sudah mencapai 95 persen, dimana bekerjasama dengan berbagai pihak, terutama masyarakat dan HKBP.

"Sudah lakukan pelatihan 400an orang, yang kita siapkan di homestay hospitality, tour guiding, culinary juga, pelatihan seperti itu yang datang ke Danau Toba bisa merasakan pelayanan tak kalah dengan yang di Jakarta," ungkapnya.

Kemenparekraf meninjau langsung lokasi yang akan dijadikan tempat perhelatan F1 Powerboat di Danau Toba, Sumatera Utara. Ajang ini merupakan kelas tertinggi balap perahu motor paling bergengsi di dunia.