Microsoft Bing dan Edge Kini Dilengkapi Fitur ala ChatGPT OpenAI
Liputan6.com Jenis Media: Tekno
Liputan6.com, Jakarta - Microsoft akhirnya memperkenalkan versi terbaru dari mesin pencari mereka Bing, yang memiliki fitur chatbot berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) ala ChatGPT OpenAI.
"Hari ini, kami meluncurkan Bing dan Edge yang didukung oleh kopilot dan obrolan AI, untuk membantu orang mendapatkan lebih banyak dari pencarian dan web," kata Satya Nadella, CEO Microsoft.
Mengutip laman resmi Microsoft, Rabu (8/2/2023), Nadella mengklaim, AI pada dasarnya akan mengubah setiap kategori perangkat lunak, dimulai dengan kategori terbesar dari semuanya, yaitu pencarian.
Contoh dari mesin pencari Bing dan peramban (browser) Edge baru dengan AI ini, bisa dilihat melalui preview di Bing.com.
Perusahaan mengatakan, versi baru ini akan memberikan hasil pencarian yang lebih baik, jawaban yang lebih lengkap, pengalaman chat baru, dan kemampuan untuk menghasilkan konten.
Dalam pratinjau yang ditampilkan di Bing.com, terlihat bagaimana hasil pencarian tradisional terlihat berdampingan dengan anotasi AI.
Sementara, mode lain memungkinkan pengguna berbicara langsung ke chatbot AI Bing, dengan mengajukan pertanyaan di antarmuka obrolan seperti ChatGPT.
Salah satu contoh yang disarankan di Microsoft Bing baru ini seperti "ide untuk seni dan kerajinan, dengan instruksi untuk balita hanya menggunakan kotak kardus, botol plastik, kertas, dan tali."
Nantinya, selain berbagai situs untuk sumber rujukan, Bing juga akan memberikan sebuah jawaban yang dibuat oleh AI seperti ChatGPT di hasil penelusuran, serta sumber rujukan yang mereka pakai.
Dikutip dari The Verge, semua fitur ini didukung oleh versi GPT 3.5 yang ditingkatkan, ini merupakan language model dari OpenAI yang mendukung ChatGPT.
Sentimen: positif (99.9%)