Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Jasa Marga
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: Cilacap, Tasikmalaya
Tokoh Terkait
Tol Terpanjang Di RI Bakal Dilelang Ulang April 2023
Detik.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta -
Direktorat Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PUPR menyampaikan kabar terbaru menyangkut Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) yang kabarnya harus dilelang ulang. Tol yang digadang-gadang sebagai yang terpanjang di RI itu dilelang ulang lantaran pemenuhan pembiayaan (financial close) tidak tercapai.
Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan, saat ini pihaknya tengah meminta arahan dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Ditargetkan sekitar dua bulan lagi atau tepatnya antara bulan April dan Mei lelang akan mulai dilakukan.
"Jadi sekitar dua bulan ke depan. Konstruksi kemungkinan awal tahun depan, kita lelang bulan April atau Mei. Kemungkinan konstruksi baru tahun depan untuk tahap 1," kata Hedy, saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Rabu (8/2/2023).
Lebih lanjut Hedy menjelaskan, lelang ini dilakukan dengan skema solicited, yang mana proyek pembangunan ini merupakan inisiasi dari pemerintah. Oleh karena itu, lelang akan dilakukan secara bertahap.
"Jadi kita lelang menjadi pemrakarsa pemerintah dan kemungkinan nanti akan dibuat menjadi bertahap. Jadi tahap pertama yang kita lelangkan ada Gedebage sampai dengan Tasikmalaya," terang Hedy.
Lebih lanjut Hedy menjelaskan, lelang ulang ini disebabkan karena tol ini tidak berhasil mendapatkan financial close dari konsorsium keuangan pada waktu yang telah ditentukan.
"Sehingga, secara kontrak, (hubungan dengan konsorsium lamanya) ini telah dinyatakan selesai atau putus. Ini proses kontrolnya masih dijalankan," lanjutnya.
Hedy mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan siapa yang akan ikut serta dalam lelang ulang ini. Namun ia memastikan, persyaratannya akan lebih diperketat terutama menyangkut persoalan financial cost.
"Jadwal pasti akan mundur. Tapi ini perlu saya sampaikan bahwa pengadaan tanah tetap berjalan, tetapi mundur di konstruksinya," ujar Hedy.
Sebagai tambahan informasi, sebelum diputuskan untuk dilelang ulang, konsorsium pemenang lelang tol telah ditetapkan. Di dalam konsorsium tersebut, terdapat beberapa nama konglomerat di belakangnya, yakni Martua Sitorus dan Jusuf Hamka.
Konsorsium pemenang lelang terdiri dari BUMN dan swasta. Mereka membentuk Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Jasamarga Gedebage Cilacap (JGC). Nilai investasi pembangunan Tol Getaci sendiri mencapai Rp 56,2 triliun. Adapun masa konsesinya selama 40 tahun sejak Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK).
Dikutip dari laman PT Jasa Marga (Persero) Tbk, adapun pemegang saham JGC yakni Jasa Marga selaku pemegang saham mayoritas sebesar 32,5%, kemitraan PT Daya Mulia Turangga-Gama Group-PT Jasa Sarana sebesar 27,5%, PT Waskita Karya (Persero) Tbk sebesar 20%, PT PP (Persero) Tbk sebesar 10%, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk sebesar 10%.
(das/das)
Sentimen: positif (96.2%)