Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Garuda Indonesia
Club Olahraga: Pelita Jaya, Persita Tangerang
Event: SEA Games
Kab/Kota: Tangerang, Malang, Manado
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Benny Dollo, Pelatih Pemberi Trofi Terakhir Timnas Indonesia
CNNindonesia.com Jenis Media: Sport
Mendiang Benny Dollo adalah pelatih yang terakhir yang mempersembahkan trofi untuk Timnas Indonesia lewat gelar juara Piala Kemerdekaan 2008.
Benny Dollo meninggal dunia pada Rabu (1/2). Sebelumnya pelatih yang akrab disapa Bendol ini memiliki riwayat sejumlah penyakit.
Benny Dollo termasuk pelatih yang 'bolak-balik' ke Timnas Indonesia mulai dari awal era 2000an.
Pelatih kelahiran Manado ini memulai karier kepelatihan sejak awal 1980-an, tepatnya dari tim UMS (Union Makes Strength).
Karier melatih Bendol mengalami peningkatan bersama Pelita Jaya. Selain jadi tim kuat di Galatama, Benny Dollo juga membawa Pelita Jaya juara Galatama pada 1988/1989, 1990, dan 1993/1994.
Setelah melatih Persma Manado pada 2000, Benny Dollo menangi Timnas Indonesia untuk kali pertama pada 2000 hingga 2001.
Ketika itu Bendol menggantikan Nandar Iskandar yang untuk kali pertama membawa Tim Merah Putih ke final Piala AFF 2000, saat itu masih bernama Piala Tiger.
Pada 2001, SEA Games di Malaysia jadi salah satu turnamen Bendol bersama Indonesia. Akan tetapi pelatih kelahiran Manado ini gagal membawa Indonesia juara setelah hanya mampu finis di peringkat keempat.
Selain SEA Games 2001, tugas Benny Dollo bersama Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2002. Lagi-lagi Bendol gagal meloloskan Indonesia ke putaran final.
Benny Dollo kemudian kembali ke Persita Tangerang pada 2001. Bersama Pendekar Cisadane Bendol mencapai runner up usai kalah dari Petrokimia Putra.
Prestasi terbaik Benny Dollo sebagai pelatih kembali muncul saat menangi Arema Malang pada 2004. Bersama Singo Edan Bendol juara Liga Indonesia 2004 dan meraih Copa Dji Sam Soe 2005 serta 2006.
Benny Dollo lagi-lagi dipercaya melatih Timnas Indonesia pada 2008. Piala Kemerdekaan 2008 di Jakarta jadi salah satu ajang Bendol bersama Skuad Garuda.
Dalam turnamen mini tersebut Indonesia keluar sebagai juara dan memboyong Piala Kemerdekaan. Indonesia juara setelah Libya mundur pada laga final di Gelora Bung Karno. Ketika itu Libya sedang unggul 1-0.
Usai Piala Kemerdekaan 2008, Bendol melanjutkan kiprah di Timnas Indonesia pada Piala AFF 2008. Berbeda nasib, Indonesia hanya mampu jadi semifinalis.
Meski bukan ajang resmi, Piala Kemerdekaan 2008 adalah trofi terakhir yang diraih Timnas Indonesia, dan Benny Dollo adalah pelatih pada masa itu.
Setelah tidak bekerja sama dengan Alfred Riedl, Timnas Indonesia kembali memanggil Benny Dollo pada 2015. Akan tetapi peran Bendol saat itu hanya sebagai pelatih sementara untuk FIFA Matchday.
Saat menangi Sriwijaya FC, Benny Dollo mengalami sakit tumor usus. Sejak itu perkembangan kesehatannya mengalami penurunan. Setelah menjalani perawatan di RSUD Tangerang Selatan, Benny Dollo mengembuskan nafas terakhir, Rabu (1/2). Selamat jalan Om Bendol.
[-]
(sry)Sentimen: positif (100%)