Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Pertamina, PT Pertamina Hulu Energi
Tokoh Terkait
Isu Hangat! Anak Usaha Pertamina yakni PGE Siap IPO Bulan Ini
CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) menyampaikan rencana dua anak usaha yakni PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) dan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) untuk melantai ke bursa saham melalui penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO) akan dilakukan secara bertahap.
Pertama, dimulai terlebih dahulu dari IPO PGE yang ditargetkan akan berlangsung pada bulan ini.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan bahwa IPO kedua anak usaha tersebut saat ini menjadi prioritas perusahaan. Bahkan IPO dua anak usaha tersebut ditargetkan dapat rampung pada semester 1 2022.
"Kami harus unlock value dalam bentuk IPO untuk PGE dan Subholding Upstream sedang dalam proses, mungkin yang pertama adalah PGE Insya Allah kalau tidak ada halangan bulan depan (Februari) kemudian akan dilanjutkan dengan PHE," ujar Nicke dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR, Selasa (31/1/2023).
Menurut Nicke selain mendapatkan sumber pendanaan dari publik, IPO ini juga diharapkan untuk dapat mewujudkan transparansi perusahaan. Meski demikian, ia belum dapat membeberkan besaran saham yang nantinya akan di lepas ke publik tersebut.
"Mengenai berapa yang dilepas ke pasar barangkali akan kami sampaikan dalam kesempatan lain, karena kami belum dapat persetujuan dari pemegang saham ada baiknya setelah dapat persetujuan pemegang saham kami sampaikan ke publik," kata dia.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebelumnya menyampaikan PGE berencana menawarkan saham perdana ke publik (IPO sebesar 20-30%. Adapun IPO sendiri ditargetkan dapat terlaksana pada kuartal 1 2023.
Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury memaparkan dalam IPO perusahaan pelat merah, pemerintah telah merinci besaran saham yang bakal ditawarkan ke publik. Misalnya untuk PGE sendiri hingga 30%.
"Untuk PGE sendiri berkisar antara 20-30%. Itu juga sudah kami sampaikan," kata dia di Gedung DPR RI, Rabu (7/12/2022).
Menurut Pahala rencana IPO PGE merupakan bagian upaya dari Pertamina untuk dapat melakukan unlock value hingga US$ 100 miliar. Adapun IPO nantinya akan mengoptimalkan aset eksisting dari kapasitas terpasang pengembangan beberapa proyek wilayah kerja panas bumi yang sudah beroperasi.
"Kami harap ada 600 MW dari 2023 sampai 2027, IPO penyusunan public ekspose dan sama penawaran umum saham BEI pencatatan sahamnya triwulan pertama tahun 2023," kata dia.
Selain mengoptimalkan WKP-WKP yang sudah beroperasi melalui Lumut Balai. Rencana IPO juga untuk mengoptimalkan cogeneration untuk dapat menghasilkan kapasitas tambahan.
"Kemudian di wilayah kerja yang dimiliki oleh PGE untuk bisa melakukan kerja sama dengan BUMN lain dan Geo Dipa Kementerian Keuangan untuk pengembangan lebih lanjut," kata Pahala.
[-]
-
Sstt.. Ini Dia Bocoran Strategic Investor IPO PGE(pgr/pgr)
Sentimen: positif (50%)