Sentimen
Positif (84%)
14 Jan 2023 : 22.12
Informasi Tambahan

BUMN: Perum BULOG

Kab/Kota: Tangerang

Tokoh Terkait

Mendag: Setelah Maret 2023, Tak Boleh Lagi Impor Beras

14 Jan 2023 : 22.12 Views 1

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

Mendag: Setelah Maret 2023, Tak Boleh Lagi Impor Beras

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan angkat bicara soal harga beras yang masih terpantau tinggi, meskipun Perum Bulog telah melaksanakan impor beras mulai Desember 2022.

Mendag mengatakan, jumlah impor beras yang turun ke pasaran baru sekitar 70.000 ton untuk operasi pasar.

"Nah ini yang baru masuk 70.000 ton, kita kasih kesempatan sampai Januari. Berapa yang masuk, dihabisin terus untuk operasi pasar," ujar Mendag Zulkifli Hasan saat berkunjung ke PT Long Teng Iron and Steel Product di Kabupaten Tangerang, Kamis (12/1/2023).

Kendati begitu, ia menyatakan harga beras medium di pasar induk beras kini masih sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET), yakni tidak berada di atas Rp 9.450 per kg. Stok cadangan beras pemerintah (CBP) itu didapat langsung dari gudang Bulog.

"Tapi kalau ibu-ibu yang ingin harga Rp 9.450 (per kg), dimanapun di mana aja ada dari Bulog, tapi yang medium," imbuh Mendag.

"Memang yang premium ini tidak naik (harganya), tapi tidak turun. Ini kita coba banjiri lagi, mudah-mudahan bisa turun," tegas dia.

Adapun sebelumnya, Perum Bulog mengklaim telah menyelesaikan proses impor beras 500 ribu ton hingga Februari 2023, dimana 200 ribu ton di antaranya sudah keluar dari negara asal di akhir 2022. Namun rupanya, kebijakan itu belum sukses menurunkan harga beras yang masih tinggi di pasaran.

Sekjen Induk Koperasi Pedagang Pasar (Inkoppas) Ngadiran mengatakan, harga beras baik medium maupun premium saat ini masih terus melonjak.

"Untuk hari ini harga masih bertengger, belum turun stabil. Harga beras juga cukup lumayan, yang medium naik Rp 700-800 per kg, premium naik sampai dengan Rp 1.000 per kg," ujarnya kepada Liputan6.com beberapa waktu lalu. 

Sentimen: positif (84.2%)