Ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjadja gagal ke final Malaysia Open 2023 meski memberi perlawanan sengit 16-21 dan 18-21 menghadapi unggulan pertama Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Sabtu (14/1).

Dejan/Gloria yang baru berpasangan pada 2022 itu memberi perlawanan sengit di gim pertama. Kedudukan sempat imbang 8-8, setelah itu Zheng/Huang menjauh hingga 15-8 melewati interval.

Ganda campuran Indonesia itu langsung tampil impresif dengan meraih empat poin beruntun untuk mendekat 12-14. Sayang konsistensi permainan tidak mampu dipertahankan Dejan/Gloria.

-

-

Secara bergantian Dejan/Gloria melakukan kesalahan hingga Zheng/Huang menjauh 19-13. Pasangan nomor satu dunia itu kemudian memastikan kemenangan di gim pertama dengan keunggulan 21-16.

Di gim kedua Dejan/Gloria tampil luar biasa dan memberi perlawanan sengit kepada Zheng/Huang. Perlawanan ketat terjadi hingga ke posisi 12-11 untuk keunggulan Zheng/Huang.

Zheng/Huang sepertinya akan menang mudah ketika unggul 18-14. Namun Dejan/Gloria mampu bangkit dan mendekat 16-18. Perlawanan sengit terus diperlihatkan Dejan/Gloria hingga 18-20, namun Zheng/Huang akhirnya memastikan kemenangan 21-18 lewat pukulan Zheng.

Kekalahan ini membuat Indonesia tinggal berharap pada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto untuk memiliki wakil di final Malaysia Open 2023.

Sebelumnya ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Ramadhanti gagal melangkah ke final setelah retired di gim kedua melawan unggulan pertama asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, karena Fadia mengalami cedera.

Fajar/Rian akan menghadapi Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae asal Korea Selatan pada semifinal.

[-]