Progres Pembangunan Proyek IKN Nusantara Capai 15 Persen
Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Nusantara, Danis Hidayat Sumadilaga, melaporkan sudah ada komitmen dari tiga investor asing dan lokal untuk membangun rumah susun, atau rusun ASN di IKN Nusantara.
Ketiga investor ini antara lain PT Summarecon Agung, konsorsium CCFG Corp (kontraktor China)-PT Risjadson Brunsfield Nusantara (CCFG-RBN), dan Korea Land and Housing Corporation (KLHC).
"Kita mempersiapkan dengan asing yang tertarik investasi atau KPBU di bidang penyediaan rusun. Sudah ada notice to proceed. Pertama, yang dari Korea Land and Housing, kedua dari China, ketiga Summarecon," kata Danis di IKN Nusantara, Jumat (13/1/2023).
Danis berharap, komitmen ketiga investor terhadap pembangunan rusun ASN di IKN bisa segera terwujud. Mengingat pemerintah punya rencana untuk memulai proses pemindahan PNS pusat dari Jakarta ke ibu kota baru per 2024.
"Kalau saya dari sisi pelaksanaan, karena kita punya target di 2024, (diharapkan) secepat mungkin," ungkapnya.
Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, pemerintah saat ini menyiapkan empat skenario pemindahan ASN ke IKN Nusantara.
Menurut dia, skenario itu dipersiapkan untuk pemindahan tahap awal, yakni pada 2024.
"Ada empat skenario. Ada skenario pertama 1.971 orang pindah, kedua 5.716 orang pindah, ketiga 60.000 orang pindah, dan keempat 100.000 orang pindah," ujar Anas beberapa waktu lalu.
Meski demikian, Anas menyebut empat skenario di atas masih dalam tahap proses untuk ditentukan kepastiannya.
Sentimen: positif (47.1%)