Selena Gomez mengaku dirinya menangis macam bayi kala mengetahui mendapatkan nominasi Grammy Awards pertama kalinya berkat album berbahasa Spanyol, Revelación.

"Saya menangis macam bayi kecil. Saya amat bersemangat," kata Gomez kala wawancara dengan ET, seperti dirilis pada Selasa (7/12).

"Saya bekerja amat keras di proyek itu, jadi itu kejutan yang menyenangkan. Saya amat bersemangat!" kata Gomez.

-

-

Gomez merilis album tersebut pada Maret lalu setelah sebelumnya merilis single emosional bertajuk De Una Vez dan lagu up-beat bertajuk Baila Conmigo pada Januari.

Dalam Revelación, Selena Gomez menulis seluruh musik di dalamnya kecuali satu lagu. Hal itu sebagai cara dirinya mengungkapkan kebanggaan akan budaya Latin yang ia miliki.

"Ini adalah sesuatu yang ingin saya lakukan selama 10 tahun, mengerjakan proyek berbahasa Spanyol," kata Gomez kala wawancara dengan Zane Lowe dari Apple Music.

[Gambas:Twitter]

"Karena saya sangat, sangat bangga dengan warisan saya, dan benar-benar merasa ingin ini terjadi. Dan itu terjadi, dan saya merasa ini adalah waktu yang tepat," lanjutnya.

"Dengan semua perbedaan di dunia, ada sesuatu tentang musik Latin yang secara global membuat orang merasakan sesuatu," kata Gomez.

Selena Gomez telah berkarier sejak remaja dan pertama kali merilis album pada 2009 bersama band the Scene yang bertajuk Kiss & Tell.

Bersama the Scene, nama Gomez makin menanjak dan mereka merilis A Year Without Rain pada 2010 dan When the Sun Goes Down pada 2011.

Ia kemudian memulai debut solo pada 2013 melalui Stars Dance, lalu merilis Revival pada 2015 dan Rare pada 2020.

Bukan hanya Selena Gomez yang mendapatkan nominasi Grammy pertama setelah berkarier lama. Grup musik ABBA dari Swedia juga mendapatkan nominasi Grammy pertama pada tahun ini setelah berkarier sejak 1972.

Nominasi itu datang usai mereka merilis Voyager yang menjadi album pertama dalam 40 tahun terakhir. ABBA masuk nominasi Record of The Year Grammy Awards 2022 berkat I Still Have Faith in You.

[Gambas:Youtube]

[-]