Jakarta -

Viral di Reddit remaja disebut hancurkan resepsi saudaranya karena tidak mau 'mengalah' memberikan tiket konser Taylor Swift ke istri sepupunya. Padahal, sang sepupu, John, tahu betul bahwa remaja itu sangat menggemari pelantun 'Bad Blood' tersebut sejak berusia dua tahun.

Saat tiba di acara resepsi, remaja berusia 17 tahun itu menghabiskan waktu untuk berbaur dengan keluarganya. Sampai suatu ketika, para sanak saudara yang tahu bahwa dia adalah fans berat Taylor Swift menanyakan apakah dia mendapatkan tiket konser. Karena merasa antusias menyambut acara tur Taylor Swift, remaja itu mengiyakan dengan semangat.

-

-

"John menguping dan menarik aku lalu bertanya apakah aku mau memberikan tiketnya ke istrinya, soalnya istrinya juga mencoba mendapatkan tiket tapi gagal," katanya.

"Aku bilang aku sudah menunggu lama untuk mendapatkan tiket dan aku tidak mau menyerahkannya karena, seperti yang dia tahu, aku menyukai Taylor Swift dan aku semangat mau ke konsernya bersama teman-temanku," sambungnya.

Setelah itu, John nampak kecewa namun berjalan pergi. Acara berjalan lancar, first dance pasangan tersebut adalah lagu dari Taylor Swift 'Lover'. Pada akhir dansa, John mendadak mengambil mikrofon dan berkata bahwa remaja itu sangat baik hati karena mau memberikan tiket konsernya ke sang istri.

Remaja yang kaget itu hanya bisa diam, tapi keluarganya mulai berkumpul mengelilingi remaja itu dan memuji 'betapa dewasanya dia mau memberikan tiket konsernya'. Tidak terima, remaja itu berkata bahwa dia tidak akan memberikan tiket itu.

Ucapan itu kemudian didengar oleh John dan Jane dari mulut ke mulut hadirin. Jane langsung menangis sesenggukan dan berkata bahwa remaja itu sangat egois. Apalagi, dia tidak memberikan hadiah pernikahan kepada Jane.

"Aku mematung dan berkata, aku tidak berhutang apa-apa kepadanya. John lalu berkata kalau aku sudah pernah nonton konser Taylor sebelumnya dan Jane belum pernah jadi bakal adil kalau aku memberinya tiketku," ujarnya.

Remaja itu mencoba menjelaskan Jane bahwa dia tidak mau memberikan tiket konsernya. Sebab, dia pun sudah bersabar mengantri selama lima jam untuk mendapatkan tiket tersebut.

"John berteriak menyuruhku pergi dan berkata bahwa aku menghancurkan pernikahannya. Beberapa keluarga mengirimi pesan dan berkata aku jal*ng egois yang menghancurkan pernikahan Jane dan aku seharusnya menunggu hingga selesai acara baru memberitahu aku tidak akan merelakan tiketku," tuturnya.

Meski pada akhirnya keluarga dari remaja itu akhirnya meminta maaf karena tidak mendengar dari dua sisi, kisah remaja ini mengundang banyak reaksi dari netizen. Beberapa mengaku ikut kesal dengan pengalaman tidak mengenakkan remaja itu.

"Itu tiket kamu, bukan obligasimu, mereka juga jahat banget membuat seolah-olah kamu bakal memberikan tiket dan berpikir kamu tidak akan buka suara," seru salah satu netizen.

"Sangat manipulatif deh dia dan sudah kelewat batas," timpal yang lain.

"Kamu harusnya bilang ke orang-orang kalau dia sangat baik hati mau memberikan kamu mobilnya (atau sebut apapun yang dia sayangi) dan lihat apa yang bakal dia rasakan," ide warganet.

Kalau menurut kamu bagaimana, detikers? Apakah kamu akan memberikan tiket konsernya jika kamu berada di posisi si remaja? Tuliskan pendapat kamu di kolom komentar, ya.

Simak Video "Ticketmaster Akan Diselediki Terkait Penjualan Tiket Konser Taylor Swift"
[-]
(ask/afr)