Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Hari Pancasila
Tokoh Terkait
Taufiq Kiemas Dikenal Sebagai Sang Perajut Kebangsaan
Liputan6.com Jenis Media: Politik
Almarhum pun menggagas sosialisasi empat pilar ke seluruh wilayah Indonesia. Dan sejak saat itu perlahan-lahan masyarakat mulai kembali mengetahui peran besar ideologi bangsa Pancasila.
Basarah menegaskan, sebagai buktinya, pemerintah Jokowi akhirnya mengesahkan hari lahir Pancasila yang disambut antusias masyarakat.
“Sejak 1 Juni 2016, bangsa Indonesia kembali dapat memperingati peresmian hari lahirnya Pancasila setelah Presiden Jokowi mengeluarkan Keputusan Presiden,” kata dia.
Senada, Lukman Hakim pun mengenang sosok almarhum dengan banyak panggilan tergantung dari mana dirinya berada.
“Dari sini saja kita bisa melihat yang bisa kita teladani dari almarhum luwesnya pergaulan yang dijalani,” jelas dia.
“Inilah yang begitu dominan pada karakter pada sosok kepribadian almarhum. Merajut dan jembatan yang menyambungkan gubungan-gabungan atau relasi interaksi beragam kelompok-kelompok di tanah air” sambungnya.
Bahkan, lanjut Lukman, almarhumlah yang menggagas untuk bertemu dengan Abu Bakar Ba'asyir di Pesantren Al Mukmin Ngruki, di mana saat itu pandangannya sangat berbeda tentang NKRI dan Pancasila.
Menurutnya, banyak yang meragukan langkah Taufiq dan takut ditolak.
“Pak TK (Taufiq Kiemas) mengatakan bahwa, tidak apa-apa, ditolak pun tidak apa-apa. Saya masih ingat betul beliau mengatakan, dituntut dari kita adalah ikhtiar, usaha untuk menyatukan beragam kelompok yang ada,” ungkap Lukman.
“Justru, kita sedang diberi amanah menjadi pemimpin MPR, maka tugas merajut, merangkai, menjalin keragaman di tanah air, sekeras, setajam apapun itu harus dilakukan,” sambungnya.
Sentimen: negatif (72.7%)