PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat volume penumpang KRL Jabodetabek pada hari libur kedua Lebaran, Selasa (3/5), sebanyak 395.266 pengguna atau naik 44 persen dibanding hari pertama libur Lebaran, yaitu 273.400 pengguna.

Puncak pergerakan penumpang KRL terjadi pada pukul 09.00-14.00 WIB.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengungkapkan volume penumpang KRL Jabodetabek masih lebih rendah 39 persen dari KRL secara nasional pada puncaknya hari H Lebaran, Senin (2/5), dengan volume penumpang 650.029 pengguna.

-

-

Anne mencatat hingga pukul 18.00 WIB kemarin, pengguna KRL terbanyak naik di Stasiun Bogor, yaitu sebanyak 34.849 pengguna atau naik 91 persen dibanding hari pertama libur Lebaran, 18.234 pengguna.

Jika dibandingkan dengan pengguna terbanyak yang naik di Stasiun Bogor pada Senin (2/5) lalu, angka tersebut naik 11 persen atau sebanyak 31.456 pengguna.

Stasiun dengan tujuan pengguna terbanyak pada libur kedua Lebaran ini juga masih ke Stasiun Bogor dengan 41.662 pengguna atau meroket 102 persen dibandingkan satu hari sebelumnya, sebanyak 20.588 pengguna.

Sementara itu, hingga pukul 18.00 WIB kemarin, tercatat volume pengguna KA Lokal Merak relasi Rangkasbitung-Merak PP sejumlah 8.175 pengguna, naik 73 persen dibandingkan satu hari sebelumnya atau sebanyak 5.564 pengguna.

Sebelumnya, tercatat pengguna KA Lokal Merak terbanyak tercatat sebesar 6.650 pengguna pada Sabtu (30/4) lalu. Sedangkan volume pengguna KA Lokal Walahar dan Jatiluruh relasi Cikarang-Cikampek/Purwakarta PP sejumlah 9.653 pengguna atau naik 76 persen dibanding hari sebelumnya yang sejumlah 4.658 pengguna.

Kemudian, pengguna KA Lokal Walahar dan Jatiluruh terbanyak sebelumnya pada Jumat (29/4) lalu, yaitu 6.639 pengguna.

KAI Commuter mengimbau pengguna yang membawa anak-anak, khususnya balita, untuk menghindari kepadatan saat hendak menggunakan KRL. Khusus pengguna anak-anak di atas tiga tahun dan tinggi badan lebih dari 90 cm diwajibkan membeli tiket.

[-]