Sentimen
Negatif (72%)
29 Des 2022 : 12.54
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jati, Kramat, Kramat Jati, Jatinegara

Polisi Tangkap Satu Lagi Pelaku Pengeroyokan Polantas di Jaktim

29 Des 2022 : 12.54 Views 1

Kumparan.com Kumparan.com Jenis Media: News

Polisi Tangkap Satu Lagi Pelaku Pengeroyokan Polantas di Jaktim
Polisi Tangkap Satu Lagi Pelaku Pengeroyokan Polantas di Jaktim
Ilustrasi pengeroyokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan

Polisi berhasil menangkap satu lagi pelaku pengeroyokan terhadap anggota polisi lalu lintas (Polantas) di Jatinegara, Jakarta Timur. Pelaku ditangkap Rabu (28/12).

"Iya, tambah satu (pelaku ditangkap, inisialnya) ADZ," terang Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi saat dihubungi, Kamis (29/12).

Muqaffi tidak merinci bagaimana proses penangkapan termasuk lokasi ditangkapnya pelaku.

Polisi sudah lebih dulu menangkap satu pelaku berinisial A. Polisi bilang pelaku yang mengeroyok Briptu T ada 7 orang. Dengan sudah tertangkapnya A dan ADZ, kini polisi masih memburu lima pelaku sisanya.

Sebelumnya, seorang anggota polisi lalu lintas, Briptu T, dikeroyok sekumpulan pemuda di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (25/12) sekitar pukul 05.00 WIB. Pelaku diketahui berjumlah 7 orang.

Dari pemeriksaan terhadap satu pelaku yang berhasil ditangkap, Muqaffi mengungkapkan motif yang melatarbelakangi terjadi pengeroyokan itu lantaran para pelaku merasa kesal ditegur korban.

Selain itu, Muqaffi juga bilang para pelaku masih dalam pengaruh minuman keras saat melakukan aksi pengeroyokan.

"Dari hasil pemeriksaan karena kesal, dan pelaku di pengaruhi karena minuman keras," jelasnya.

Sementara Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Edy Surasa mengatakan pengeroyokan ini terjadi karena para pelaku tak terima ditegur oleh korban.

"Pas mau berangkat kerja, depan Otista itu ada anak-anak bertujuh nongkrong di situ, disuruh minggir. Terus dia enggak terima ditegur, langsung ngeroyok," kata Edy.

Menurut Edy, korban dikeroyok dengan tangan kosong. Akibatnya, Briptu T mengalami luka memar dan sempat menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"[Kondisinya] aman, sekarang sudah di rumah anaknya, kategori ringan lukanya, tak suruh istirahat dulu," ungkapnya.

Sentimen: negatif (72.7%)