ALASAN kenapa Khabib Nurmagomedov sering pakai topi khas jelang bertarung di UFC. Topi khas tersebut sudah menjadi ciri Khabib Nurmagomedov sepanjang kariernya di dunia UFC.
Khabib Nurmagomedov resmi pensiun pada 25 Oktober 2020 dari pentas UFC. Pertarungan bersama Justin Gaethje di UFC 254 menjadi turnamen penutup kariernya. Ia mencetak rekor 29 kali kemenangan dan menjadi petarung tak terkalahkan di MMA.
Petarung asal Rusia ini memiliki ciri khas unik ketika menghadapi lawan. Khabib Nurmagomedov terlihat mengenakan topi khas yang tak banyak orang tahu. Melalui artikel ini, terungkap alasan kenapa Khabib Nurmagomedov sering pakai topi khas di saat akan bertarung di UFC.
Alasan Kenapa Khabib Nurmagomedov Sering Pakai Topi Khas Jelang Bertarung di UFC
Khabib Nurmagomedov sering memakai topi berbulu sesaat sebelum dan sesudah pertarungan UFC. Topi tersebut adalah topi tradisional bernama Papakha yang berasal dari tanah kelahirannya di Dagestan, Rusia.
BACA JUGA: Ini Dia Petarung yang Bisa Mengalahkan Khabib Nurmagomedov
Topi bernama Papakha itu terbuat dari kulit domba halus dan wol. Kemudian, topi disesuaikan dengan bentuk kepala menggunakan tali.
Papakha sudah menjadi ciri khas Khabib Nurmagomedov ketika pertandingan. Ia mengenakan topi tersebut sebagai bentuk rasa hormat terhadap budaya dan tradisinya.
BACA JUGA: Khabib Nurmagomedov Siapkan Putranya Sendiri untuk Teruskan Kejayaannya di Dunia Gulat
Sekilas, Papakha tersebut mirip seperti wig afro. Bentuknya pirang, besar, dan terbuat dari kulit domba. Bagi orang Dagestan, Papakha merupakan simbol kekuatan dan rasa hormat terhadap pria.
Khabib akan berjalan ke octagon dengan topi tersebut, baik sebelum pertandingan maupun setelah pertandingan. Saking berharganya topi itu, Khabib tidak akan meletakkannya di bagasi.
Khabib akan membawa sendiri Papakha ke mana pun. Bagasi cenderung mudah hilang sehingga ia membawanya dengan tangannya sendiri.
Follow Berita Okezone di Google News