JAKARTA - Emiten batu bara Garibaldi Thohir atau Boy Thohir PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) mendapatkan dua investor baru untuk menggarap proyek smelter alumunium berkapasitas hingga 2 juta ton.
Kedua investor korporasi ini adalah Aumay Mining Pte Ltd (Aumay), dan PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA). Untuk mengeksekusi dana yang masuk, ADMR, melalui anak usahanya, PT Kalimantan Aluminium Industry (KAI) akan menerbitkan saham baru.
KAI bakal mengeluarkan 925.748 saham baru dengan nilai mencapai Rp925,8 miliar (USD59,7 juta).
BACA JUGA:Daftar Saham yang Berpotensi Cuan dan Buntung Usai BI Naikkan Suku Bunga
Saham ini akan diambil seluruhnya oleh Aumay dan CITA, sebagaimana tersaji dalam perjanjian pengambilan saham bersyarat pada 20 Desember lalu.
"Melalui KAI, smelter aluminium kami akan menghasilkan komponen utama bagi industri baterai kendaraan listrik dan energi terbarukan," kata Presiden Direktur ADMR Christian Ariano Rachmat, dalam keterangannya dikutip Sabtu (24/12/202).
Baca Juga: Kids Life's Adventure Park Suguhkan Edukasi Literasi Digital lewat Keseruan Tanpa Batas
Follow Berita Okezone di Google News