WARTAKOTALIVE.COM, Tangerang - Pergerakan pesawat maskapai penerbangan Garuda Indonesia pada puncak arus mudik dan liburan Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru (Nataru) 2023 yang diperkirakan terjadi pada Jumat (23/12/2022) hari ini mencapai 160 penerbangan (flight).

Jumlah 160 penerbangan dari maskapai Garuda Indonesia tersebut merupakan gabungan antara penerbangan rute domestik maupun internasional.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra.

"Perkiraan kami, puncak arus mudik dan liburan Natal 2022 terjadi pada hari ini dengan frekuensi sudah sampai 160 penerbangan, baik rute domestik maupun internasional," ujar Irfan Setiaputra saat diwawancarai di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=pEoxgfUIHAY[/embed]

Dengan tambahan jumlah tersebut, total penerbangan Garuda Indonesia selama bulan Desember 2022 diperkirakan mencapai 2.015 flight.

Kemudian untuk pergerakan pesawat maskapai penerbangan Citilink Indonesia, yang merupakan anak perusahaan Garuda Indonesia dalam periode yang sama, sejumlah 354 flight.

"Secara keseluruhan di bulan Desember 2022 ini, jumlah flight Garuda Indonesia Group sebanyak 2.549, dengan rincian 2.015 penerbangan Garuda dan 534 untuk Citilink," kata dia.

Baca juga: 3 Ide Penataan Meja untuk Merayakan Natal 2022 dengan Cara Sederhana

Lebih lanjut Irfan menambahkan, jumlah pergerakan penumpang Garuda Indonesia dan Citilink pada H-2 Natal hari ini telah menembus angka 60 ribu penumpang.

Jumlah tersebut merupakan yang tertinggi selama terpaan Pandemi Covid-19, yang hanya menyentuh angka 30 ribu orang per hari.

"Berdasarkan perhitungan kami, puncak pergerakan penumpang Garuda dan Citilink hari ini sudah sekitar 60 ribu-an," tuturnya.

Baca juga: Puncak Arus Mudik Natal 2022, Garuda Indonesia Pecah Rekor Capai 60.000 Penumpang Per Hari

"Ini merupakan rekor terbaru, karena selama Pandemi Covid-19, jumlah penumpang tertinggi hanya mencapai angka 30 ribu orang untuk satu hari," terangnya.

Menurutnya, mayoritas tujuan penerbangan penumpang selama periode nataru didominasi oleh keberangkatan domestik atau dalam negeri.

Umumnya tujuan penerbangan tersebut menuju Bandara Kualanamu yang ada di Medan, Bandara Sultan Hasanudin Makassar dan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Sementara untuk penerbangan Garuda Indonesia rute internasional didominasi tujuan Singapura, Jepang dan juga Australia.

Baca juga: VIDEO Momen Rano Karno Tahan Air Mata di Pusara Aminah Cendrakasih

"Tujuan favorit kalau keberangkatan itu seperti biasa, rute favorit tetap Bali, lalu ada Kualanamu (Medan), Makassar sampai ke beberapa kota lainnya seperti Jogja, Solo hingga Lombok," ucapnya.

"Untuk penerbangan internasional, kita membicarakan Singapura. Akan tetapi yang cukup menarik tahun ini adalah Jepang yang penerbangannya penuh terus sementara ini dan Australia juga lagi bagus (penerbangan) kita," jelas Irfan Setiaputra. (m28)