Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan, jalan Tol Semarang-Demak dibuka untuk memecah kepadatan arus lalu lintas sepanjang libur Nataru.

"Ini memang untuk memecah kepadatan di ruas Pantura Demak, setidaknya di titik-titik pasar tumpah dan jembatan Wonokerto," kata Agus, Rabu (21/12).

Selain itu ia memastikan, jalur tol sepanjang 16,31 km ini sudah aman dilintasi kendaraan. Meski begitu, ia meminta seluruh pengguna jalan untuk berhati-hati.

"Hasil pengecekan di lapangan saat ini, Tol Demak sudah layak untuk dilalui. Kami berharap pengguna jalan untuk tetap kendalikan laju kendaraan, kecepatan maksimal 60 km/jam, kalau ngantuk jangan ragu untuk istirahat di rest area atau tempat yang disediakan," jelas Agus.

Sementara Direktur Teknik Tol Semarang-Demak, Yusuf Maharani, menambahkan pengendara yang melintasi jalan tol Semarang-Demak tidak dipungut biaya alias gratis.

Namun, pengendara wajib tap kartu E-Tol.

"Besok mulai pukul 7 pagi kita buka hingga tanggal 2 Januari 2023. Dua arah dibuka secara gratis untuk semua jenis dan golongan roda 4 atau lebih. Lewat gerbang tol nya tetap tap Kartu E Tol namun nol rupiah. Karena ini masih fungsional," kata Yusuf.