Sentimen
Positif (99%)
15 Des 2022 : 21.13
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya, Gresik

Tokoh Terkait

Buka Pabrik Baru di Gresik, Klinko Karya Imaji Incar Rambah Pasar Mancanegara

15 Des 2022 : 21.13 Views 1

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

Buka Pabrik Baru di Gresik, Klinko Karya Imaji Incar Rambah Pasar Mancanegara

Liputan6.com, Surabaya Produsen alat kebersihan berbahan daur ulang di Indonesia, PT Klinko Karya Imaji Tbk, meresmikan pabrik baru dengan area yang lebih luas di atas lahan 4.000 m2 yang berlokasi di kawasan industri Gresik, Jawa Timur.

Direktur Utama PT Klinko Karya Imaji Tbk, Anggun Satriya Supanji mengungkapkan, peresmian pabrik baru di Gresik ini untuk meningkatkan kapasitas produksi dari 18.500 pcs/ bulan menjadi 125.000 pcs/bulan.

"Klinko tidak hanya memasarkan produk ke berbagai kota di Indonesia, tapi juga keempat benua yakni Asia, Amerika, Afrika dan Eropa," ujarnya usai peresmian pabrik baru di Gresik, Jatim, Kamis (15/12/2022).

Anggun mengatakan, melihat penjualan produk yang meningkat 100 persen pada Januari hingga September 2022 dibandingkan tahun lalu (yoy), pihaknya memperluas area pabrik sebagai upaya memenuhi permintaan pasar terhadap produk-produk Klinko.

"Dengan nilai bidik transaksi Rp 23 miliar per tahun, Klinko akan memperluas pasar domestik dan internasional melalui kerjasama ke modern channel, B2B partner, dan e-commerce. Klinko juga menargetkan untuk mencapai 30 distributor yang akan menjangkau seluruh area di Indonesia,” ucapnya.

Sebagai perusahaan manufaktur alat kebersihan berstandar internasional yang yang berdiri sejak tahun 2016, Klinko berkomitmen mendukung Program Sustainable Development Goals, khususnya poin 12 yaitu produksi dan konsumsi yang bertanggung jawab, terutama dalam penerapan ekonomi sirkular.

"Pemanfaatan benang daur ulang sebagai material utama mencapai 80 persen bagi keseluruhan material produk Klinko, sehingga memiliki daya serap dan pengikat debu kotoran lebih tinggi," ujarnya.

"Dengan pilihan produk Klinko yang beraneka warna dan ramah lingkungan menjadi daya tarik bagi negara-negara yang peduli terhadap lingkungan," imbuh Anggun.

Sentimen: positif (99%)