Jakarta, CNBC Indonesia - Corina Leyla Karnalies menjabat sebagai direktur Consumer Banking BNI sejak 2020. Dipilih saat Indonesia diguncang oleh krisis karena pandemi Covid-19 tak membuat Srikandi BNI ini gentar.

Sebagai Direktur Bisnis Konsumer, Corina Leyla Karnalies memiliki tanggung jawab terhadap divisi Manajemen Produk Konsumer, Bisnis Kartu, Manajemen Wealth, dan Komunikasi Pemasaran.

Lewat kepemimpinannya, BNI masih bisa berakselerasi terutama lewat produk-produk konsumer yang bertumbuh. Ini menjadi indikasi bahwa produk-produk BNI tetap dipilih masyarakat.

-

-

Salah satunya terukur dari dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun oleh BNI pada 2020 bertumbuh dua digit. Pada akhir tahun 2020, DPK tumbuh 10,6% YoY menjadi sebesar Rp 679,5 triliun. Pada 2021, DPK juga tumbuh 15,5% menjadi Rp 729,169 triliun.

Foto: Chart Tim Riset CNBC Indonesia-Source Laporan Keuangan BNI

Begitu juga dengan kredit consumer yang juga meningkat pada 2020, tumbuh 4,7% menjadi Rp 89,877 triliun. Pada 2021, kredit konsumen bahkan tumbuh 10,2% menjadi Rp 99,028 triliun. Kinerja apik tersebut kemudian terus berlanjut hingga saat ini.

Foto: Chart Tim Riset CNBC Indonesia - Source Laporan Keuangan BNI

Produk digital BNI pun berada dalam tren pertumbuhan yang signifikan hingga September 2022. Pada mobile banking misalnya yang dalam dua tahun jumlah pengguna terdaftar tumbuh dua kali lipat. Begitu juga dengan total frekuensi transaksi dan nilai transaksi. Bahkan transaksi online BNI sudah melewati transaksi di ATM.

Berkat kinerja dan sepak terjang yang telah dilakukan Corina Leyla Karnalies sebagai Direktur Bisnis Konsumer BNI, maka layak untuk mendapatkan apresiasi sebagai "Most Impressive Woman Banker in Consumer Banking" di ajang CNBC Indonesia Awards 2022.

[-]

-

Perkuat Jajaran Pengurus, BNI Optimistis Terus Ekspansif
(dpu/dpu)