Ahsan/Hendra Kalah di Final BWF World Tour Finals 2022
Detik.com Jenis Media: Sport
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan gagal memberikan gelar juara BWF World Tour Finals 2022. The Daddies ditaklukkan wakil China di final.
Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi jadi lawan Ahsan/Hendra di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Minggu (11/12/2022) siang WIB. Ahsan/Hendra bertarung tiga gim selama 59 menit dan takluk 17-21, 21-19, dan 12-21.
Pada gim pertama, Ahsan/Hendra langsung tancap gas untuk unggul 6-2. Tapi, setelah itu mereka cuma menambah dua poin sementara lawannya meraih lima angka.
Ahsan/Hendra terus menjaga jarak poin hingga unggul 11-8 pada interval. Setelah itu Liu/Ou bangkit untuk mengejar ketertinggalan.
Dalam posisi tertinggal 12-15, Liu/Ou mencetak tiga poin beruntun untuk membuat skor 16-16. Dari situlah, Liu/Ou mendapat momentum untuk berbalik unggul 20-16.
Satu pukulan yang masuk ke bidang permainan Ahsan/Hendra membuat Liu/Ou merebut gim pertama dengan 21-17.
Masuk di gim kedua, Ahsan/Hendra masih kesulitan untuk mengimbangi permainan Liu/Ou. Mereka selalu tertinggal sedari awal dan dalam posisi 6-11 di interval.
Harapan sepertinya sulit terwujud ketika Liu/Ou mampu menjauhkan keunggulan lagi jadi 15-8. Tapi, momentum untuk Ahsan/Hendra muncul dalam posisi tertinggal 12-17.
Mereka mengumpulkan tujuh poin untuk memaksakan skor imbang 19-19, sebelum akhirnya merebut gim kedua dengan kemenangan 21-19.
Pada gim ketiga, Ahsan/Hendra tancap gas untuk unggul 8-4 sebelum Liu/Ou merebut empat poin beruntun demi menyamakan skor 8-8.
Itulah yang jadi momentum untuk Liu/Ou menjauhkan keunggulan. Usai unggul 11-8 di interval, mereka dengan cepat unggul 17-10.
Perolehan poin Ahsan/Hendra tersendat dan harus mengakui kekalahan dengan skor 12-21 di gim ketiga. Alhasil, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan gagal juara untuk keempat kalinya di BWF World Tour Finals.
Masih ada kans wakil Indonesia juara di BWF World Tour Finals 2022 ketika Anthony Sinisuka Ginting menghadapi Viktor Axelsen.
Simak Video "The Daddies Gagal ke Final, Netizen Beri Semangat Raih Perunggu"
[-]
(mrp/ran)
Sentimen: negatif (97%)