Model pertama adalah Citroen C3, yang secara bentuk sebagai hatchback, namun di dalam negeri mengisi pasar SUV kecil 5-penumpang atau segmen B seperti Toyota Raize, Daihatsu Rocky, Honda WR-V, Nissan Magnite, dan Renault Kiger.

Dapur pacunya menggendong mesin bensin 1.200 cc, bertenaga 81 dk pada putaran 5.750 rpm dan torsi 115 Nm pada 3.750 rpm. Di atas kertas konsumsi BBM-nya mencapai 19,8 km/liter.

Namun perlu ingat, model ini hanya tersedia dalam versi tiga pedal tanpa opsi matik. "Ya hanya manual, karena menyesuaikan ketersediaan model produksi di India," ungkap Stefan.

Secara tampilan Citroen C3 masih mengusung desain yang konvensional, di mana lampu masih halogen, tanpa keyless entry, AC manual, namun sudah pakai head unit layar sentuh dengan sambungan Apple CarPlay dan Android Auto.

Kedua adalah Citroen C5 Aircross yang secara tidak terduga mengisi segmen premium. Sebab harga retail yang ditawarkan mencapai Rp 1,1 miliar. Modelnya berupa SUV 5-penumpang yang disebut Product Trainer Indomobil Group, Aswin Febianto punya banyak kelengkapan fitur.

"Salah satunya grip control atau mode berkendara yang membantu menyesuaikan karakter pengendara lewat 6 mode berkendara, serta salah satu pilihan yang meramaikan pasar SUV dengan ground clearance 230 milimeter," katanya.

Di balik kapnya bersemayam mesin bensin 1.600 cc dengan turbo yang memproduksi tenaga hingga 165 dk pada 6.000 rpm dan torsi 240 Nm di putaran 1.400 rpm, yang disalurkan ke transmisi matik 6-percepatan.

Lantaran harganya mahal, beberapa fitur unggulan lain yang bisa disebutkan berupa:

Jantung mekanisnya menggunakan baterai lithium ion berkapasitas 50 kWh, yang sekali pengecasan penuh bisa menempuh 350 kilometer. Klaim pabrikan dari 0-100 km/jam dalam hitungan 9 detik dan kecepatan puncak 150 km/jam.

Baterai tersebut menyuplai daya ke motor listrik yang bertenaga 136 dk dengan torsi 300 Nm. Kelengkapan fiturnya serupa Citroen C5 Aircross.

"Pengiriman unit diprediksi akhir Maret untuk C3, harga sementara Citroen C3 mulai dari Rp 225 juta OTR Jakarta, untuk E-C4 dan C5 Aircross masih ada beberapa hal teknis yang kami olah dan Januari kami umumkan, kira-kira Maret-April deliverinya," tuntas Stefan.