PEMBALAP Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia mengungkapkan keinginannya usai menjadi juara MotoGP 2022. Rider yang akrab disapa Pecco itu tak mau kehilangan jati dirinya setelah mendapatkan status sebagai juara dunia.
Sebagaimana diketahui, Bagnaia melewati musim 2022 dengan jalan jalan yang tidak mudah. Ia terus mengevaluasi diri setelah mendapat berbagai macam kritikan.
Alhasil, pria asal Piedmont itu berhasil bangkit dengan pantang menyerah dan penuh keteguhan hati. Karakter itu selalu dia tanamkan sejak pindah dari Chivasso ke provinsi Pesaro and Urbino pada 2014 lalu.
Sejak itu, Bagnaia hidup di lingkungan Peternakan Tavullia dan Rider's Land milik mentornya Valentino Rossi. Area yang dipenuhi dengan segala jenis trek, baik di tanah maupun aspal, serta turut membentuknya menjadi pribadi yang rendah hati.
“Saya tidak ingin berubah dan saya berusaha untuk tidak berubah, menjadi diri sendiri adalah hal yang benar untuk dilakukan. Saya tidak mengerti jika harus menjadi karakter yang bukan diri saya sendiri,” ujarnya kepada 'La Gazzetta dello Sport' dikutip laman Corsedimoto, Selasa (6/12/2022).
“Bagi saya, karakter itu lahir dengan sendirinya, berdasarkan bagaimana seseorang berperilaku,” lanjutnya.