Sentimen
Negatif (99%)
4 Des 2022 : 23.05

Pengertian Prototyping Software dan Cara Membuatnya pada Komputer

4 Des 2022 : 23.05 Views 1

Kumparan.com Kumparan.com Jenis Media: News

Pengertian Prototyping Software dan Cara Membuatnya pada Komputer

Ilustrasi Prototyping Software Adalah. (Foto: Clement Helardot | Unsplash.com)
Apa yang disebut dengan prototyping software pada komputer? Prototyping software adalah suatu metode siklus hidup sistem yang berdasarkan konsep model working model. Bagi sebagian orang, mungkin software sudah tidak asing untuk didengar.

Terlebih lagi jika pekerjaanmu berhubungan dengan komputer, pasti familiar dengan software. Pada masa moderen saat ini, software atau pernagkat lunak tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari hari. Sebab, software dapat memenuhi berbagai macam kebutuhan dan keperluan.

Adanya software atau perangkat lunak dapat memudahkan kita untuk mengedit video, membuat berbagai macam desain, bermain game, dan bahkan menonton video. Oleh karena itu banyak orang atau perusahan yang mengembangkan software. Lalu bagaimana cara membuatnya?

Pengertian Prototyping Software pada Komputer

Ilustrasi Prototyping Software Adalah. (Foto: Christopher Gower | Unsplash.com)

Apa yang dimaksud dengan software? Mengutip buku dengan judul Mengenali & Mengatasi Kerusakan Software Handphone karya Wilman dan Riyan (2008), software merupakan sebuah perangkat operasi kerja untuk menjalankan komponen hardware.

Secara sederhana, perangkat lunak atau software adalah suatu data yang diprogram dengan tujuan serta fungsi tertentu. Software tidak memiliki bentuk fisik seperti hardware. Agar dapat dioperasikan, software membutuhkan bahasa pemrograman.

Sementara penjelasan prototyping software adalah sebelum peluncuran dan pengembangan, maka programmer akan membuat contoh atau prototype. Fungsinya adalah mengetahui software apa yang akan dikembangkan.

Software memiliki fungsinya tersendiri. Software berfungsi untuk menjadi dasar agar komputer dapat dioperasikan, mengatur hardware pada komputer, dapat digunakan untuk menghubungkan software lain dengan media hardware, serta dapat mengidentifikasi program di komputer.

Software sangat penting, maka dari itu banyak orang yang membuat software dengan fitur paling lengkap. Sebelum membuat software, maka seorang pengembang harus membuat prototyping software. Berikut cara membuat software.

1. Analisis Kebutuhan Pengguna

Hal yang harus dilakukan pertama kali adalah menganalisis kebutuhan pengguna. Langkah ini memiliki tujuan untuk mengetahui masalah yang akan muncul pada sistem.

Pada tahapan ini dilakukan agar proses pembuatan perangkat lunak lebih efisien.

Desainer UI dan UX akan membuat desain berdasarkan hasil analisis pengguna.

Setelah desain selesai, maka programmer akan mengimplementasikan desain tersebut dalam bentuk kode-kode tertentu.

Manfaat dari dokumentasi adalah panduan dalam pengembangan suatu software.

Testing merupakan tahapan uji coba. Fungsinya adalah mengetahui fungsi, kinerja, dan fitur software.

7. Maintenance dan Update

Proses ini adalah para pihak pengembang akan melakukan maintenance terhadap software.

Itulan penjelasan prototyping software dan cara pembuatannya. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuanmu seputar komputer khususnya software ya. (FAR)

Sentimen: negatif (99.2%)