Sentimen
Informasi Tambahan
Event: vaksinasi
Kasus: covid-19, physical distancing
Tokoh Terkait
Kasus Covid-19 di Jakarta Timur 331.542 per Senin (28/11/2022), Tetap Jaga Prokes
Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah Jakarta Timur yakni 331.542 pada Senin (28/11/2022).
Dilansir dari akun Instagram resminya @kotajakartatimur, Sudin Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur mencatat sebanyak 325.145 atau 89,6 persen (sembuh), 3.556 (orang yang masih dirawat/diisolasi), dan 2.841 atau 1,0 persen (meninggal).
"Tetap patuhi protokol kesehatan, jaga jarak, pakai masker ke luar, dan saling jaga agar tetap sehat ya sobat Jaktim. Jangan lupa buat yang belum vaksin buruan datangi sentra vaksinasi terdekat," tulis caption tersebut.
Dinkes DKI Waswas pada Lonjakan Kasus Covid-19 di Jakarta, kembali mengimbau soal prokes ketat
Baca juga: VAKSINASI Covid-19 28 November 2022: I: 203.715.848, II: 174.119.714, III: 66.624.569, IV: 795.294
Lonjakan kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta semakin tinggi.
Per Senin (21/11/2022) kemarin, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melaporkan sebanyak 1.789 kasus positif baru.
Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama menginformasikan penambahan jumlah kasus harian hingga mencapai ribuan sudah berlangsung sejak awal November 2022.
"Kami telah melakukan berbagai macam tindakan untuk antisipasi lonjakan ke depannya," ujarnya, Selasa (22/11/2022).
"Salah satu yang dilakukan adalah menyosialisasikan kembali kepada masyarakat terkait pencegahan," imbuhnya.
Ngabila menjelaskan, sosialisasi yang dilakukan kepada masyarakat antara lain: mengingatkan agar disiplin menggunakan masker, selalu menjaga jarak dan sebisa mungkin menghindari kerumunan.
Kemudian sosialisasi tersebut juga berkaitan dengan hindari orang yang sedang sakit atau memiliki gejala Covid-19, dan selalu menjaga ventilasi udara dengan baik (terutama indoor).
Baca juga: Bio Farma Bikin Kejutan, Rilis Alat Tes Antibodi Covid-19 dan Wadah Vaksin yang Tahan Lama
Kemudian, Ngabila juga menginformasikan bahwa vaksinasi cukup efektif untuk mencegah kematian.
"Untuk vaksinasi booster di Jakarta sendiri baru 70 persen untuk umum. Lalu untuk lansia baru 60 persen," ucap Ngabila.
Ia mengaku pihaknya perlu berkolaborasi lintas sektor hingga RT dan RW setempat untuk mobilisasi peserta vaksinasi.
Lebih lanjut terkait dengan testing PCR, Ngabila memastikan bahwa pihaknya akan melakukan 7 hingga 8 kali per minggu, sesuai standar minimal World Health Organization (WHO). (m27)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Sentimen: positif (96.6%)