WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Laga perdana Grup H Piala Dunia 2022 yang memertemukan Timnas Uruguay  kontra Timnas Korea Selatan di Stadion Education City, Al Rayyan, Kamis (24/11/2022) berakhir imbang 0-0.

Saat wasit asal Prancis, Clenet Turpin, meniup peluit awal di babak pertama, secara mengejutkan Korea Selatan langsung tampil menyerang untuk bisa menyetak gol lebih dulu.

Son Heung-min dan kawan-kawan tampil sangat ambisius dan ofensif dan itu membuat lini belakang Uruguay harus ekstra bekerja dalam memertahankan daerah amannya.

Sementara, Uruguay dijagokan memenangi laga itu, justru berusaha mengimbangi permainan skuad Kstaria Taegeuk, julukan Timnas Korea Selatan.

Luis Suarez yang dipercaya pelatih Diego Alonso sebagai striker berusaha untuk merobek gawang Korea Selatan yang dijaga Kim Seung-gyu.

Berbeda dengan awal laga, Uruguay mulai memegang peranan pertandingan pada menit ke-15 sampai ke-22.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Babak I Uruguay 0-0 Korea Selatan, Luis Suarez dkk Kesulitan Robek Gawang Macan

Baca juga: Piala Dunia 2022: Babak I Uruguay vs Korea Selatan Sedang Berjalan, Luis Suarez Belum Bisa Cetak Gol

Baca juga: Piala Dunia 2022: KNVB Gelar Oranje Indonesia Festival di GBK untuk Berikan Pengalaman kepada Fans

Pasukan La Celeste (Langit Biru) mulai mudah melakukan serangan demi serangan dengan mengandalkan bola dari kaki ke kaki.

Bahkan, Luis Suarez nyaris menyetak gol, jika bola sepakannya tidak meleset.

Hingga menit ke-30, kedua tim masih belum mampu menorehkan satu gol pun dan babak pertama masih berlangsung 0-0.

Namun, kedua tim terus melakukan daya dan upaya untuk mengamankan satu gol.

Sejumlah peluang pun diperoleh Uruguay dan Korea Selatan, namun kekuatan yang tidak terlalu jauh berbeda membuat mereka kesulitan sarangkan bola ke gawang.

Lima menit terakhir babak pertama usai, justu pemain Korea Selatan menggempur pertahanan Uruguay.

Sayangnya, pemain Korea Selatan kerap melakukan salah umpan ke teman sendiri ditambah dengan disiplinnya pemain belakang Uruguay membuat pasukan Macan Asia masih kesulitan raih satu gol.

Hal yang tidak jauh berbeda juga dialami Uruguay.