KEPALA Mekanik Ducati, Christian Gabarrini membeberkan perbedaan Francesco Bagnaia dan Casey Stoner di MotoGP. Ia mengungkapkan jika Stoner memiliki kepribadian yang lebih keras ketimbang Bagnaia.
Sebagaimana diketahui, Bagnaia dan Stoner merupakan pembalap yang berhasil mengantarkan Ducati jadi juara dunia MotoGP. Kesuksesan Stoner terjadi pada 2007 silam.
Sedangkan, Bagnaia baru saja menyabet gelar juara dunia MotoGP 2022. Kendati mengendarai motor yang sama, Gabarrini mengatakan kedua pembalap itu memiliki perbedaan karakteristik yang sangat kontras.
Gabarrini, mengibaratkan keduanya berbeda ‘beberapa tahun cahaya’. Menurutnya, Stoner adalah pembalap dengan kepribadian yang keras. Sedangkan, Pecco -sapaan akrab Bagnaia- mempunyai karakteristik yang lebih tenang.
“Pecco dan Casey (Stoner) berjarak beberapa tahun cahaya, baik sebagai pengemudi maupun sebagai manusia,” ungkap Gabarrini dilansir dari Speedweek, Rabu (23/11/2022).