Facebook Akan Hapus Informasi Pandangan Politik dan Agama di Profil Pengguna
Liputan6.com Jenis Media: Tekno
Perusahaan induk Facebook, Meta, sementara itu telah memberhentikan atau melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada 11.000 karyawan. Ini merupakan PHK paling signifikan dalam sejarah raksasa teknologi itu.
"Hari ini saya membagikan beberapa perubahan tersulit yang telah kami buat dalam sejarah Meta," tulis CEO Meta Mark Zuckerberg dalam posting blog kepada karyawan, sebagaimana dikutip dari CNN Global, Kamis (10/11/2022).
“Saya telah memutuskan untuk mengurangi ukuran tim kami sekitar 13 persen dan melepaskan lebih dari 11.000 karyawan berbakat kami,” Mark Zuckerberg menambahkan.
PHK akan berdampak pada banyak sektor perusahaan, dan tim HR Meta akan sangat terpukul karena perusahaan akan menyetop perekrutan karyawan baru.
"kami berencana untuk mempekerjakan lebih sedikit orang tahun depan," kata Zuckerberg dalam posting tersebut. Dia menambahkan, pembekuan perekrutan akan diperpanjang hingga kuartal pertama, dengan beberapa pengecualian.
Pada September 2022, Meta tercatat memiliki jumlah karyawan lebih dari 87.000 orang.
Sentimen: negatif (86.5%)